March 01, 2019 14:50
Dijawab oleh
Tim Medis HonestDocs
Selamat pagi.
Terima kasih telah menggunakan layanan konsultasi dokter online di HonestDocs.id.
Tumor payudara banyak jenisnya, bisa jinak atau pun tumor ganas. Penyebabnya sebenarnya tidak spesifik karena satu hal tertentu. Ada banyak faktor yang menjadi predisposisi munculnya tumor pada payudara yaitu antara lain karena faktor genetik, gaya hidup/pola makan yang tidak sesuai misal banyak makan junk food dll, tidak pernah menyusui, haid di usia yang lebih awal, hingga menopause pada usia yang lebih tua.
Pada pasien – pasien dengan riwayat tumor payudara sebelumnya atau pada pasien yang memiliki riwayat genetik atau riwayat kanker payudara dalam keluarga, sebaiknya menghindari penggunaan kontrasepsi hormonal baik kontrasepsi yang mengandung estrogen dan progesteron, ataupun kontrasepsi yang hanya mengandung progesteron saja. Kontrasepsi hormonal akan meningkatkan resiko berulangnya tumor payudara dan individu yang menerima kontrasepsi ini akan memiliki risiko terkena kanker payudara lebih tinggi. Terlebih jika penggunaan kontrasepsi hormonal tersebut dalam jangka panjang.
Namun jika dibandingkan antara kontrasepsi hormonal estrogen dan progesteron dengan kontrasepsi hormonal yang hanya mengandung progesteron saja maka kontrasepsi yang hanya progesteron saja memiliki resiko yang lebih kecil akan timbulnya tumor/kanker payudara. Meskipun demikian akan lebih baik jika kontrasepsi yang digunakan adalah kontrasepsi non hormonal misal dengan kondom, IUD atau spiral hingga untuk KB jangka panjang bisa dilakukan tubektomi ataupun vasektomi.
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Dok mau tanya? Sekitar 4 THN yg lalu saya pernah operasi tumor di payudara.. dan kata bidan saya tidak boleh KB hormon.. apakah saya sekarang juga tidak boleh melakukan KB suntik dok.. dan apa resiko nya jika saya tetap melakukan KB suntik dok.. terima kasih
Siang dok, mau tanya. Tahun 2008 saya pernah operasi payudara kanan dan kiri krn ada kelenjar jinak. Sebelum menikah mens saya teratur setiap bulan dan BB pun selalu 47kg paling gemuk. muka pun tidak berjerawat dan rambut tidak rontok. Tapi 1 atau 2tahun setelah sesar mens jd 2x dalam 1bulan. Mens diawal bulan dan diakhir bulan loncat ke awal bulan selanjutnya. Mens hanya 2-3hari. Kadang setelah 2hari beres lusanya mens lagi tapi cuma sedikit, badan semakin gemuk padahal tidak KB sama sekali, dan muka pun berjerawat. Dok, saya minta sarannya? Apakah dengan kondisi saya yang pernah operasi diperbolehkan ber KB pil misalnya yasmin atau diane35. Atau adakah pil KB yang menunda kehamilan tapi bisa mempercantik kulit, menguruskan, dan mens normal kembali?? Apakah pil KB atau KB lainnya akan membuat kambuh kelenjar payudara saya dan bahkan menjadikannya ganas?? Tolong bantuannya dok. Sangat ditunggu sarannya. Terimakasih dok sebelumnya. Semoga dokter selalu diberi kesehatan amiinn..
Siang dok, mau tanya. Tahun 2008 saya pernah operasi payudara kanan dan kiri krn ada kelenjar jinak. Sebelum menikah mens saya teratur setiap bulan dan BB pun selalu 47kg paling gemuk. muka pun tidak berjerawat dan rambut tidak rontok. Tapi 1 atau 2tahun setelah sesar mens jd 2x dalam 1bulan. Mens diawal bulan dan diakhir bulan loncat ke awal bulan selanjutnya. Mens hanya 2-3hari. Kadang setelah 2hari beres lusanya mens lagi tapi cuma sedikit, badan semakin gemuk padahal tidak KB sama sekali, dan muka pun berjerawat. Dok, saya minta sarannya? Apakah dengan kondisi saya yang pernah operasi diperbolehkan ber KB pil misalnya yasmin atau diane35. Atau adakah pil KB yang menunda kehamilan tapi bisa mempercantik kulit, menguruskan, dan mens normal kembali?? Apakah pil KB atau KB lainnya akan membuat kambuh kelenjar payudara saya dan bahkan menjadikannya ganas?? Tolong bantuannya dok. Sangat ditunggu sarannya. Terimakasih dok sebelumnya. Semoga dokter selalu diberi kesehatan amiinn..