Tanggal 22 april 2019 saya keguguran keluar seperti gumpalan. Saya cari di google hcg biasanya menghilang sekitar 3-4 minggu setelah keguguran. Kemarin 19 mei 2019 saya tespack masih menunjukkan tanda positif. Pertanyaan saya: 1.Apakah masih adanya sisa2 dalam rahim menentukan tanda pada tespack 2.Apakah selalu 3-4 minggu hcg seseorang menghilang atau bisa lebih karena setiap orang berbeda beda 3. Apakah setelah keluar gumpalan apakah masih berpotensi terjadi kehamilan berlanjut 4.Mengapa perut bagian bawah saya agak membesar dan keras walaupun setelah keguguran Terimakasih dok

Halo selamat siang terimakasih telah menghubungi honestdocs

Apakah Anda dikuret atau keguguran spontan?
Apakah sudah kontrol setelah kuret?

1. Kadar hormon hcg akan menghulang dalam urin 1 -2minggu paska keguguran dengan kuretage
2. Apabila lebih dari 1 -2minggu besar kemungkinan merupakan suatu jaringan sisa (trofoblast) atau keguguran yang tidak komplit.
3. Sebagian besar orang yang mengalami keguguran tidak dapat mempertahankan kehamilannya sehingga perlu dilakukan pembersihan rahim dengan kuretage atau obat obatan
4. Diperiksakan dulu ke spesialis kandungan yaa untuk dilakukan evaluasi dengan USG gienkologi

Semoga menjawab pertanyaannya yaa

Selamat siang, terima kasih telah menghubungi honestdocs.
1.Ya, benar. Jika anda masih melihat hasil positif setelah keguguran, test pack biasanya memperlihatkan garis yang samar. Hal ini disebabkan peningkatan hormon hCG masih terdeteksi, meski kadarnya telah mulai menurun.

2. Setelah seorang wanita mengalami keguguran, hormon beta-hCG tidak langsung menjadi negatif. Diperlukan waktu sekitar 2-3 minggu bagi hormon ini menurun, hingga akhirnya tidak terdeteksi lagi melalui pemeriksaan testpack.

3. Gumpalan yang keluar harus ditelaah lebih jelas. Apabila gumpalan tersebut merupakan jaringan hasil konsepsi, maka kehamilan tidak dapat berlanjut.

4. Perut membesar dan keras pasca keguguran dikarenakan Perdarahan di dalam perut. Biasanya dapat disertai dengan lemas, pusing, demam.

Saran:
-Kontrol dengan dokter kandungan Anda
-Jaga kebersihan organ intim Anda
-Makan secara teratur, hindari makanan yang dapat menimbulkan gas di perut, misal: soda, durian, umbi umbian
-Makan lebih banyak sayur dan buah, agar saluran cerna Anda lebih sehat
-Banyak minum air putih

Semoga bermanfaat.

Halo selamat siang, terima kasih telah menghubungi Honestdocs.

Memang hormon HcG masih akan terdeteksi setelah keguguran. Penurunan kadar HcG di darah akan terjadi secara bertahap dan exponensial, dimana pada mayoritas pemeriksaan tespek dalam jangka waktu 2 minggu sudah tidak lagi terdeteksi HcG dalam urin. Yang dikhawatirkan adalah apabila HcG masih terdeteksi dalam urin setelah 4 minggu paska aborsi maka dapat dicurigai terjadinya aborsi inkomplet/ tidak tuntas atau adanya trofoblas yang persisten.

Sekian jawaban dari saya, semoga bermanfaat dan mudah dimengerti. Silahkan bertanya kembali apabila masih ada yang kurang jelas.

Halo selamat siang, terima kasih telah menghubungi Honestdocs.

Memang hormon HcG masih akan terdeteksi setelah keguguran. Penurunan kadar HcG di darah akan terjadi secara bertahap dan exponensial, dimana pada mayoritas pemeriksaan tespek dalam jangka waktu 2 minggu sudah tidak lagi terdeteksi HcG dalam urin. Yang dikhawatirkan adalah apabila HcG masih terdeteksi dalam urin setelah 4 minggu paska aborsi maka dapat dicurigai terjadinya aborsi inkomplet/ tidak tuntas atau adanya trofoblas yang persisten.

Sekian jawaban dari saya, semoga bermanfaat dan mudah dimengerti. Silahkan bertanya kembali apabila masih ada yang kurang jelas.

Ya betul bu.
Sekedar menambahkan;
Pada kondisi normal, kadar hCG dalam urine kurang dari 5 mIU/ml. Sedangkan wanita yang positif hamil memiliki kadar hCG lebih dari 25 mIU/ml. Pada kehamilan yang sehat, kadar hCG meningkat dua kali lipat tiap 2-3 hari selama kehamilan trimester pertama.
Kadar hCG pada wanita hamil yang turun drastis di trimester pertama dalam periode 2-3 hari, setelah 2 kali pemeriksaan, bisa berarti akan terjadi keguguran.

Semoga bermanfaat.