Selamat pagi dok saya ingin bertanya tentang kondisi ibu saya yg menderita penyakit diabetes. Jika sudah separah ini memang harus segera di amputasi? Dan setelah km dr pihak keluarga menyetujui segala persyaratan amputasi rs yg menangani tdk melakukannya dgn alasan kondisi fisik yg lemah. Mohon informasi nya

Halo selamat pagi,

Sebelumnya berapa usia ibu anda?
Betul, bila sudah mengalami komplikasi kaki diabetes yang sudah terjadi nekrosis/ kematian jaringan atau gangren/ infeksi yang berbahaya, pilihan yang terbaik adalah amputasi.
Namun segala tindakan pembedahan mempunyai resiko, dan kondisi umum pasien tidak siap atau lemah, tidak dianjurkan untuk dioperasi. Pasien harus dikondisikan dahulu, diperbaiki keadaan umumnya, sebelum dioperasi.

Selamat pagi
Untuk amputasi pada doabetes, jika memang ada kematian jaringan, memah hal ini merupakan pilihan treatment

Baik. Ya masalah anestesi penting untuk dipertimbangkan sebelum pembedahan, apakah resikonya melebihi dari keuntungan tindakannya.

Tidak, secara umum tidak ada obat untuk menyembuhkan diabetes. Apalagi bila sudah komplikasi, seperti kaki gangren yang hitam. Obat diabetes tujuannya hanya menurunkan kadar gula darah dan membuat sel bisa menggunakan gula yang di darah.
Setelah di amputasi pun, diabetesnya tidak bisa sembuh. Tujuan amputasi adalah memutus infeksi di kaki agar tidak menyebar dan menyebabkan sepsis dan kematian.

Obat antodiabetes maksud anda apa?
Karena bila sudah kematian jaringan, tak biaa dikembalikan, atau dimana yg dimaksud nekrosis

Ya. Bilamana ada yang mengklaim mampu memberikan pengobatan diatas kemampuan medis dari spesialis penyakit dalam dan spesialis bedah, maka jelas kesimpulannya adalah itu tidak benar.
Secara patofisiologi, diabetes melitus bila sudah komplikasi berat sifatnya irreversibel/ tidak bisa kembali seperti sedia kala.

Iya untuk kqsus nekrosis atau kematian jaringan, memqng tak bisa untuk di kembali seperti awal. Tatalaksana yg tak sesuai dengan medis, tak saya sarankan. Ada baiknya anda kontrol ke dokter untuk kasus DM anda

Baik. Penyakit diabetes tidak menurun dalam artian keluarganya pasti juga terkena diabetes, namun dapat pada keluarga ada resiko lebih besar terkena diabetes.

Iya benar, resiko menurun ke kelluarga, namun ada baiknya anda menjaga pola hidup dari makanan, dan lain hal, kemungkinan diabetes sesikit.

Selamat pagi :)

Biasanya kalau sudah ada kematian jaringan (ditandai dengan warnabkulit yang menghitam) memang sebaiknya dilakukan amputasi.

Bila pasien dinilai terlalu lemah memang tindakan operasi termasuk amputasi akan dihindari dulu dan pasien akan di stabilisasi dulu.

Setelah pasien stabil barulah nanti bisa dilakukan tindakan lebih lanjut ya

Semoga membantu :)

Hai, terimakasih atas pertanyaannnya

Pola penurunan dari penyakit diabetes berdasarkan jenis kelamin sampai saat ini masih banyak diteliti. Namun banyak sekali faktor risiko yang dapat menyebabkan penyakit diabetes disamping faktor keturunan, antara lain:
- Gaya hidup. Orang yang malas bergerak dan berolahraga lebih rentan terkena penyakit
diabetes
- Pola diet/makanan yang tidak sehat. Orang yang memiliki kebiasaan makan makanan cepat
saji, makanan dengan kadar gula yang tinggi, akan lebih beresiko terkena diabetes

Jadi walaupun anda memiliki faktor keturunan, anda dapat mengurangi resiko terkena penyakit diabetes dengan menjaga aktivitas fisik dan pola makan yang baik,

Terimakasih, semoga membantu

Untuk genetika diabetes anak laki maupun perempuan tidak berbeda jauh ya.
Yang penting menjaga pola hidup dengan olahraga teratur dan makan bergizi seimbang dengan sayur dan buah setiap hari.

Hindari makanan dan minuman manis dengan jumlah banyak dan berulang (misal teh manis dan kopi dengan gula)

Semoga mmebantu :)

Hai, terimakasih atas pertanyaannya

Untuk penderita diabetes, dapat mengganti nasi putih dengan nasi merah atau kentang rebus.
Untuk gula pasir dapat diganti dengan gula rendah kalori seperti yang banyak dijual di pasaran.
Buah dengan kadar gula tinggi seperti durian, mangga, sebaiknya dihindari
Makanan dengan kadar kalori tinggi seperti makanan cepat saji, makanan instan, minuman manis juga dihindari ya.

Terimakasih, semoga membantu

Untuk diabetes paling penting menghindari karbohidrat simplex seperti gula pasir, gula merah dan pemanis2 lainnya ya. (Boleh diganti dengan gula khusus diabetes dengan penggunaan yang wajar)

Makanan pada diabet disarankan dengan pprsi kecil terbagi.
Jadi misalnya biasanya makan 1 piring, sekarang 2x setengah piring.
(Small frequent feeding/ makanan jumlah sedikit tapi sering)
Biasanya makannya bisa 6-7x sehari.
Misal makan berat 3x (dengan nasi yang sedikit) dan selingan 3-4x.
Pilihlah selingan yanh sehat seperti buah dan sayur.
Buah uang terlalu manis seperti durian dan nangka juga sebaiknya dibatasi.
Memasak jangan ditambahkan gula.
Untuk sayiran biasanya bebas gula dan boleh dimakan sebanyak2nya ya.

Tujuan malan kecil tapi sering agar enzim insulin yang jumlahnya sedikit pada penderita DM bisa memprpses makanan yang dimakan lebih baik ya.

Olahraga teratur 30menit sehari juga akan membuat sensitivitas reseptor insulin pada jaringan menjado lebih baik.

Semoga membantu :)