Selamat pagi, mau tanya, apakah jika seseorang berhubungan beresiko (oral) dengan seseorang yang positif hiv virusnya langsung terdeteksi 2 minggu setelahnya? Tadi waktu tes ternyata hasilnya reaktif, tapi apakah mungkin bisa secepat itu? Atau mungkin tertular dari orang-orang sebelumnya? Terima kasih sebelumnya

Halo selamat pagi
Terima kasih atas pertanyaannya

Infeksi HIV adalah salah satu jenis infeksi oleh virus yang disebabkan oleh Human Immunodeficiency Virus. Virus ini dapat ditularkan salah satunya dengan kontak cairan tubuh seperti darah, air mani, dan cairan vagina melalui perilaku seks yang tidak sehat, termasuk bergonta-ganti pasangan seksual atau dengan pekerja seks. Selain itu, virus ini bisa menular melalui penggunaan jarum suntik bersama-sama, ibu ke anak (saat hamil, melahirkan, dan pemberian ASI), dan transfusi darah yang terinfeksi HIV. Jika ada kecurigaan ke arah HIV maka bisa mengunjungi fasilitas konseling dan tes HIV (KT HIV) terdekat untuk melakukan pemeriksaan apakah mengalami HIV atau tidak.

Pada pemeriksaan khusus virus HIV saah satunya adalah dengan menggunakan rapid test, hal ini dapat diketahui 2 minggu hingga 3 bulan pasca perilaku beresiko terhadap penularan HIV, contohnya disini adalah seks oral. Bila memang hasilnya reaktif maka hal ini sudah dapat valid dan dibenarkan. Bila masih ragu anda dapat memastikan dengan pemeriksaan lain terkait dengan infeksi virus HIV tersebut.

Terima kasih

selamat pagi :)

oral sex tetap dapat menularkan virus HIV ya, apalagi bila ada luka pada kulit bagian dalam mulut.

perlu diketahui, virus HIV itu sifatnya memiliki window period, dimana virus itu tidak mengeluarkan gejala, walaupun orang tersebut sudah lama terinfeksi.

waktu dari seseorang terkena infeksi hingga muncul gejala atau terdeteksi bisa 3-10 tahun kemudian.

jadi ada baiknya saudara segera periksakan juga pemeriksaan HIV ya.

semoga membantu :)

Selamat pagi,

Waktu paling cepat untuk mendeteksi HIV adalah 2 Minggu setelah paparan. Jika hasil positif tersebut dari pemeriksaan rapid test, maka harus dikonfirmasi dengan pemeriksaan standar yang menggunakan darah dari pembuluh vena. Pengambilan darah melalui jarum suntik.

Tidak dapat dipastikan apakah virus itu berasal dari hubungan sex oral terakhir ataukah dari orang-orang sebelumnya.

Semoga bermanfaat.