Dok mautanyakalau dilaser di gimanainya ? Kalau menghancurkan batu urin obat nyah apa dok ? Ada kan penghancur. Batu urin nyah ? Makasih dok

Selamat pagi, terima kasih telah menghubungi honestdocs.
Berikut beberapa contoh obat batu ginjal sesuai jenisnya :

Batu kalsium

Untuk membantu mencegah pembentukan batu kalsium, bisa digunakan obat diuretik thiazide atau obat yang mengandung fosfat.

Batu asam urat

Untuk mencegah pembentukan batu asam urat dapat digunakan allopurinol(Zyloprim, Aloprim) untuk mengurangi kadar asam urat dalam darah dan urin. Dalam beberapa kasus, allopurinol dan agen zat basa dapat melarutkan batu asam urat.

Batu Struvite

Untuk mencegah batu struvite, diperlukan strategi untuk menjaga urin agar bebas dari bakteri yang menyebabkan infeksi. Penggunaan jangka panjang antibiotik dalam dosiskecil dapat membantu mencapai tujuan ini. Misalnya, dokter dapat merekomendasikan antibiotik sebelum dan selama beberapa saat setelah operasi untuk mengobati batu ginjal.

Batu sistin

Batu sistin tergolong sulit untuk mengobati. Dokter mungkin menyarankan agar Anda minum lebih banyak cairan sehingga menghasilkan lebih banyak urin. Jika itu saja tidak membantu, dokter mungkin juga meresepkan obat yang menurunkanjumlah sistin dalam urin Anda.

Info lengkap dapat dibaca di:
https://www.google.com/amp/s/www.honestdocs.id/mencegah-penyakit-batu-ginjal.amp

Sebaiknya memeriksakan ke dokter spesialis urologi untuk dapat menentukan diagnosis pasti serta terapi yang tepat.
Semoga bermanfaat.

Halo, Selamat pagi
terima kasih sudah menghubungi honestdocs

Sebelumnya ada beberapa hal yang perlu diketahui
- umur dan jenis kelamin
- berapa besar ukuran batu ginjalnya?
- apakah laser merupakan saran dokter?
- sudah berapa lama memiliki batu ginjal?

Air seni (urine) mengandung banyak mineral dan garam, ketika kandungan mineral atau garam pada air seni meningkat, hal ini dapat menyebabkan terbentuknya batu pada saluran kemih. Batu ginjal pada awalnya akan berukuran kecil tapi dapat membesar, kadang batu dapat berpindah dari ginjal turun ke ureter, kandung kemih atau ke uretra. Ketika batu berpindah ke ureter maka akan disebut sebagai batu ureter.

Batu ginjal memiliki bentuk dan warna yang berbeda tergantung dari penyebab terbentuknya batu :
1. Batu Kalsium : merupakan batu ginjal yang paling sering terjadi,
2. Batu asam urat : jarang terjadi, biasanya disebabkan beberapa hal seperti kelebihan berat badan, diabetes, penyakit asam urat, atau diet tinggi protein rendah serat
3. Batu struvit / infeksi : jarang terjadi, biasanya terjadi karena infeksi saluran kemih kronik
4. Batu cystine : sangan jarang terjadi, disebabkan karena asam amino pada makanan

Beberapa hal yang dapat membantu :
1. Perbanyak minum air putih, sesuaikan kebutuhan cairan dengan aktifitas sehari-hari
2. Hindari / kurangi asupan minuman mengandung kafein seperti kopi / teh
3. Awasi pola makan sesuai dengan jenis batu ginjal yang dialami, konsultasikan ini kepada dokter / ahli nutrisi. Pada umumnya variasikan jenis makanan (protein, sayur dan buah), kurangi makanan yang terlalu asin
4. Kurangi berat badan (bila kelebihan berat badan)
5. Lakukan olah tubuh secara rutin

Beberapa terapi yang dilakukan bila batu ginjal berukuran besar
- ESWL (extracorporeal shock wave lithotripsy) : batu dihancurkan dengan gelombang suara
- Percutaneous Nephrolithotomy (PCNL) : menggunakan teleskop kecil
- Ureteroscopic Removal : dengan bantuan kamera, dan tabung elastis, batu dipecahkan menjadi lebih kecil
- Laser Lithotripsy : menggunakan kamera serat optik kemudian batu dipecahkan menjadi lebih kecil

Setelah batu terpecah menjadi lebih kecil, batu diharapkan dapat keluar bersamaan dengan urine.

Semoga penjelasan ini cukup membantu, silahkan tanyakan kembali bila kurang jelas

Halo bu, terima kasih jawabannya

Bila ada batu yang berukuran cukup besar dan menghambat aliran urine dari ginjal ke ureter, maka ginjal tersebut akan membengkak

Semoga penjelasan ini cukup membantu, silahkan tanyakan kembali bila kurang jelas