May 26, 2019 06:18
Dijawab oleh
Ferdy (dr)
Selamat pagi, terima kasih telah menghubungi honestdocs.
Gatal pada kemaluan wanita atau gatal vagina, bisa jadi merupakan ciri-ciri dari terjadinya infeksi jamur, bakteri, atau kondisi lainnya. Berikut adalah beberapa kemungkinan penyebab gatal:
Krim atau cairan pembilas vagina, Tingkat estrogen yang tidak stabil, Bahan kimia dari sabun atau produk pembersih tubuh lain, Keputihan, Pakaian (termasuk pakaian dalam) yang terlalu ketat, atau berbahan tidak menyerap keringat, Penyakit menular seksual seperti chlamydia, kutil, dan herpes.
Kudis, Kondisi kulit seperti eksim dan psoriasis, Stres.
Gatal pada kemaluan, perlu diatasi sesuai dengan penyebabnya, jangan ragu untuk berkonsultasi pada dokter, dengan pemeriksaan fisik yang lengkap dan tes medis seperti tes urine, bisa diketahui penyebab dasarnya dan dipastikan pengobatan yang sesuai. Jika mengalami infeksi jamur, maka dibutuhkan obat antijamur. Obat tersebut dapat berbentuk krim, salep, atau ada juga yang dikonsumsi secara oral atau diminum. Jika gatal pada kemaluan terjadi karena infeksi bakteri seperti gonore pada penyakit menular seksual, maka dibutuhkan antibiotik.
Untuk meredakan gejala gatal dapat mengonsumsi obat antihistamin terlebih dahulu, seperti chlorfeniramine maleat atau cetirizine.
Semoga bermanfaat. Salam sehat!
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Dijawab oleh
Ferdy (dr)
Sekedar menambahkan;
Untuk infeksi jamur vagina, dapat menggunakan krim antijamur berupa terconazole atau butoconazole selama 1 sampai 7 hari. Krim steroid seperti hidrokortison dapat membantu apabila terdapat peradangan, iritasi, dan nyeri pada vagina.
Selain berbentuk krim, ada pula beberapa obat berbentuk tablet yang dapat membantu meredakan gejala infeksi jamur vagina. Akan tetapi, tablet ini bukan untuk diminum, melainkan dimasukkan ke dalam vagina dan dibiarkan larut dengan sendirinya.
Tablet tersebut meliputi:
Clotrimazole ,Miconazole dan Tioconazole.
Jika infeksinya tergolong parah, dapat diberikan obat minum fluconazole dosis tunggal. Jenis obat ini ampuh membunuh jamur pada vagina. Akan tetapi, obat ini juga berisiko menimbulkan efek samping berupa sakit perut atau sakit kepala ringan.
Bagi Anda yang sedang hamil, Anda tidak dianjurkan untuk mengonsumsi obat jenis ini. Sebab fluconazole dapat menyebabkan keguguran atau cacat lahir pada bayi. Oleh karena itu, segera konsultasikan ke dokter untuk mendapatkan obat infeksi jamur vagina yang tepat untuk Anda.
Semoga bermanfaat!
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Salam sehat dok, salep apa ya yg direkomendasikan untuk infeksi jamur di kulit vagina?
Salam sehat dok, salep apa ya yg direkomendasikan untuk infeksi jamur di kulit vagina?