August 21, 2019 15:14
Dijawab oleh
dr. Felicia Ivanty
Halo selamat sore, terima kasih telah menghubunig Honestdocs.
Memang pada awal ASI bisa keluar sedikit. Namun jangan buat ini menjadi alasan untuk tidak menyusui ya bu. Bila disusui terus, meskipun tidak keluar ASI, akan otomatis merangsang untuk produksi ASI lebih banyak. Idealnya adalah menyusui setiap 3 jam sekali, baik keluar atau tidak ASInya. Selain itu pastikan untuk minum cukup air dan makan makanan yang bergizi agar kualitas dan kuantitas ASI mencukupi ya. Secara psikis memang dapat berpengaruh, namun lebih pengaruh nutrisi dan asupan ibu dalam proses pembuatan ASI
Sekian jawaban dari saya, semoga bermanfaat.
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Dijawab oleh
Cindy (dr.)
Selamat sore, terima kasih sudah bertanya
Beberapa cara untuk perbanyak asi
1. Berikan asi terus menerus
Hormon prolaktin akan bekerja merangsang produksi ASI, beri ASI kira-kira dua atau tiga jam sekali, normalnya bayi minum ASI sebanyak delapan hingga 12 kali dalam sehari
2. Istirahat cukup
3. Kurangi stres, cemas
4. Makan bergizi
♡Serat
Sayur-sayuran, buah-buahan, dan sereal.
♡Protein
Nutrisi ikan, telur, daging, dan kacang-kacangan.
♡Karbohirat kompleks
Nasi, kentang, pasta, dan roti gandum utuh.
♡Susu atau produk olahan susu
Semoga jawaban ini bermanfaat bagi
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Terimakasih doc
Dijawab oleh
Yogi Fitriadi (dr)
Hai, terimakasih sudah berkonsultasi melalui honestdocs
Sebelumnya saya ingin bertanya:
- Apakah anda dulu segera memulai pemberian ASI eksklusif sesudah persalinan?
- APakah anda sedang memakai KB?
- Berapa berat dan tinggi badan anda?
- Apakah anda sudah memberikan susu formula dan MPASI saat ini/
Ada beberapa hal penyebab penuruan produksi ASI:
- Stress, baik fisik maupun emosional, mempengaruhi kerja hormonal, sehingga mempengaruhi produksi ASI
- Istirahat kurang dari 7 - 8 jam sehari
- berat badan berlebih atau kurang, mempengaruhi produksi ASI
- Tidak segera menyusui setelah proses persalinan
- Perlekatan mulut bayi ke puting kurang tepat, sehingga mempengaruhi refleks bayi dalam menghisap ASI, yang mempengaruhi proses produksi ASI
Hal-hal yang dapat anda lakukan untuk mengurangi gejala tersebut antara lain:
- tetap memeberikan ASI secara bergantian dari puting kanan dan kiri, tiap 3 jam sekali
- Istirahat cukup
- Makan teratur, dengan kandungan gizi yang cukup
- Manajemen stress, baik fisik maupun psikis, misalnya dengan relaksasi, berekreasi, kumpul dengan orang terdekat
- Memeriksa perlekatan mulut bayi
Terimakasih, semoga membantu. Bila keluhan masih berlanjut, anda dapat memeriksakan diri ke dokter terdekat.
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Doc bayi aku sekarang udah mau masuk 3bln tapi jarang mimi gak tau karna apa ya padahal aku makan suka nasi sesekali suka mie baso pedes , cumn akhir ini saya sama suami lagi kurang baik hubungan nya jadi bnyak pikiran apa akan berpengaruh sama asi saya ?
Doc bayi aku sekarang udah mau masuk 3bln tapi jarang mimi gak tau karna apa ya padahal aku makan suka nasi sesekali suka mie baso pedes , cumn akhir ini saya sama suami lagi kurang baik hubungan nya jadi bnyak pikiran apa akan berpengaruh sama asi saya ?