August 07, 2019 16:12
Dijawab oleh
Cindy (dr.)
Selamat sore
Terima kasih sudah bertanya
Infeksi di saluran pernapasan, yang menimbulkan gejala batuk, pilek, disertai dengan demam.
Penyebab ISPA adalah virus atau bakteri, yang mudah sekali menular.
Anak-anak memiliki sistem kekebalan tubuh yang rendah, sehingga rentan terhadap berbagai infeksi.
ISPA, terutama karena virus, akan membaik dengan sendirinya tanpa perlu pengobatan khusus.
Jika keluhan dirasakan semakin memburuk, demam tidak mau turun walaupun diberikan obat penurun panas
Tatalaksana
1. Memperbanyak istirahat dan konsumsi air putih hangat
2. Hangatkan badan bayi, seperti minyak telon
3. Memposisikan kepala lebih tinggi ketika tidur dengan menggunakan bantal tambahan, untuk melancarkan pernapasan.
4. Menghirup uap dari semangkuk air panas yang telah dicampur dengan minyak kayu putih atau mentol untuk meredakan hidung yang tersumbat.
Periksakan pada dokter terdekat untuk tatalaksana lanjut
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Dijawab oleh
Luqman Hakim (dr)
Halo selamat siang!
Terima kasih atas pertanyaannya
Biasanya memang kalau dahak sangat sulit dikeluarkan dokter akan melakukan tindakan nebulisasi yaitu semacam tindakan memberikan obat yg diubah dalam bentuk gas supaya bisa dihisap bayi dan langsung menimbulkan efek misalnya pengenceran dahak atau melebarkan saluran napas agar dahak bisa dikeluarkan, tergantung obatnya.
Namun harus terlebih dahulu dicari tahu penyebab adanya dahak pada bayi. Utamanya akan berhubungan dengan batuk, bahkan hingga adanya mual.
Batuk pada bayi sebenarnya terjadi karena adanya kotoran atau gangguan pada jalan napas yg terjadi sebagai respon tubuh utk mengurangi nya, nah penyebab batuk pada bayi ini bisa berupa infeksi flu saja, bisa karena bronkopneumonia, asma, bronkiolitis, tuberculosis, dan sebagainya.
Saat ini saya tidak bisa langsung menyimpulkan apa yg menjadi penyebabnya karena saya juga tidak memeriksa langsung, saya hanya bisa memberikan gambaran umum, utk tahu pasti penyakit apa yg bayi anda alami perlu pemeriksaan lebih lanjut dengan dokter anda, jadi saran saya kunjungilah dokter anda ya supaya diketahui penyebabnya yg pasti dan mendapatkan penanganan yg tepatnya.
Utk bayi seusia bayi anda,
Lanjutkan ASI atau kalau sudah minum susu formula, bisa dilanjutkan juga,
posisikan kepala agak mendangak biar jalan napas terbuka yaitu dgn meletakkan kain yg tidak terlalu tipis dan juga tebal dan mengganjalny dibwah bahu,.
pastikan suhu badan tetap hangat, oleskan balsam bayi di dada anak, uap anak dengan menggunakan baskom yang diisi air panas dan diteteskan minyak telon sedikit, tapi hati-hati jangan sampai bayi menyentuh air panas, ya.
Jika keluhan tak berkurang, dan anak semakin sesak serta lemas, sebaiknya dibawa ke dokter utk pemeriksaan lebih lanjut
Semoga jawaban diatas dapat membantu ya!
Terima kasih
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Dijawab oleh
Ahmad Muhlisin (dr)
Selamat sore terima kasih telah menghubungi Honestdocs.
Adanya dahak pada bayi, baik itu karena pilek ataupun batuk atau mungkin keduanya memang seringkali membuat bayi rewel.
untungnya secara alami bayi memiliki refleks untuk batuk yang tujuannya adalah menghilangkan dahak atau lendir lendir yang berpotensi menghambat pernafasan.
Berbeda dengan orang dewasa yang dapat batuk dengan kuat sehingga dahaknya bisa keluar dan diludahkan, namun pada bayi reflek batuk hanya cukup untuk mengusir dahak dari tenggorokan meskipun tidak dapat mengeluarkannya dari mulut.
Lantas dahak setelah dibatukkan tersebut lari kemana?
tentu saja dahak tersebut akan di telan. Mekanisme ini tentu saja tidak berbahaya bagi bayi meskipun menelan dahak.
Jadi upaya yang dapat kita lakukan adalah bagaimana caranya agar dahak tersebut lebih encer sehingga mudah dibatukkan dan batuknya tidak begitu menyiksa, juga meminimalisir adanya
Penumpukan dahak pada tenggorokan sehingga pernafasan lega tanpa ada penyumbatan.
Berikut beberapa tips yang dapat anda terapkan:
- beri ASI eksklusif, frekuensi nya bisa lebih sering dibanding biasanya. Bunda juga harus banyak minum agar ASI yang dihasilkan melimpah. ketika kebutuhan cairan bayi terpenuhi yakni dengan mengkonsumsi ASI tersebut maka dahak akan menjadi lebih encer.
- saat tidur posisikan kepala agak tinggi, tentu saja beserta dadanya. jangan hanya kepalanya saja sehingga posisinya menekuk. Hal ini bertujuan agar tidak terjadi penumpukan dahak pada tenggorokan.
- hirupkan uap air panas. Uap air panas yang dihirup oleh bayi akan memecah lendir-lendir yang kental. Namun harus hati-hati melakukannya jangan sampai tertumpah air panas.
Selanjutnya jangan diberikan obat sembarangan, misalnya obat batuk pilek kombinasi untuk bayi. karena pada umumnya obat tersebut lebih banyak efek sampingnya dibanding manfaat yang diberikan.
Sekian yang dapat saya sampaikan semoga bermanfaat dan lekas sembuh ya.
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Dijawab oleh
Vivi Kadarusman Tom (dr., Dipl.CIBTAC, CHt)
Halo
selamat sore
terima kasih sudah menghubungi honestdocs
Beberapa hal yang dapat ibu lakukan di rumah untuk menangani batuk :
1. Gunakan pakaian yg nyaman, menyetap keringat dan tidak berlapis lapis
2. Sering menyusui bayi
3. Gunakan kompres hangat
4. Pastikan suhu ruangan sekitar tidak terlalu panas maupun terlalu dingin
5. Gunakan humidifier, Gunakan terapi uap / essential oil, dengan minyak kayu putih atau peppermint
6. Banyak minum
7. Berjemur terutama di bagian dada di bawah sinar matahari pagi, jam 6.30-7.00 selama lebih kurang 10-15 menit.
8. Usapkan vaporub di punggung, dada dan telapak kaki
9. Pastikan kamar terbebas dari debu atau benda yang dapat menumpuk debu (selimut atau boneka)
10. berikan tepukan ringan dari bagian bawah punggung ke bagian atas untuk membantu pergerakan dahak
Semoga informasi ini bermanfaat, silahkan tanyakan kembali bila kurang jelas
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Dijawab oleh
Ferdy (dr)
Selamat sore, terima kasih telah menghubungi honestdocs.
Biasanya, batuk pada bayi akan mereda dengan sendirinya setelah dua minggu.
Saran;
-Berikan lebih banyak air susu ibu (ASI) guna membantu tubuh melawan infeksi.
-Perbanyak waktu istirahat dan tidur.
-Jika bayi mengalami demam, berikan obat pereda demam (parasetamol).
-Seperti penanganan batuk pada anak, bayi juga dapat memanfaatkan uap panas dalam ruangan untuk membantu melegakan saluran pernapasannya. Pastikan Anda menjaga bayi saat menghirup uap agar tidak terluka.
Apabila timbul gejala-gejala lain yang mungkin membahayakan, seperti: sesak, demam di atas 39 derajat celcius, bayi pucat atau kebiruan, muntah-muntah, segera hubungi dokter atau fasilitas kesehatan terdekat untuk mendapatkan bantuan medis. Semoga bermanfaat.
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Cara mengeluarkan dahak di tenggorokan bayi,dan sering mual2 dan umur bayi 2 bulan
Cara mengeluarkan dahak di tenggorokan bayi,dan sering mual2 dan umur bayi 2 bulan