September 02, 2019 12:38
Dijawab oleh
Vina Amanda (MBBS)
Halo selamat siang,
Terima kasih telah menghubungi Honestdocs.
Pada saat wanita mengalami rangsangan, maka akan mengeluarkan suatu cairan pelumas yang umumnya berwarna transparan dan licin untuk mempermudah proses penetrasi. Hal serupa juga dialami oleh para pria, dimana saat pria melakukan penetrasi (sebelum berejakulasi), maka dapat mengeluarkan cairan praejakulasi yang biasanya akan keluar terlebih dahulu.
Apabila Anda merasa tidak berejakulasi, cairan yang dimaksud dapat berupa cairan pelumas atau cairan preejakulasi dari Anda.
Kami anjurkan agar Anda selalu menggunakan pengaman saat sedang berhubungan seksual agar terhindar dari penyakit menular seksual dan mencegah terjadinya kehamilan apabila sedang tidak merencanakan.
semoga bermanfaat.
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Bener rasanya hangat atau gimana dok ?
Dijawab oleh
Ahmad Muhlisin (dr)
Selamat siang, terimakasih atas pertanyaan Anda di Honestdocs.
Mengenai hangat atau tidaknya, sebenarnya ini sangat relatif artinya tidak selalu begitu dan tidak bisa dijadikan patokan. Ejakulasi atau keluarnya sperma itu sendiri tentu saja akan terasa.
Mungkin jika dideskripsikan, seperti ada rasa getaran di dalam penis, yakni getaran-getaran dari otot polos yang mendorong cairan sperma untuk keluar. Di luar hubungan seksual, rasa ("getaran" -red) ini pun akan sama terasa, seperti pada saat mimpi basah.
Dan itulah rasa ejakulasi, baik di dalam ataupun di luar vagina.
Mengenai cairan yang menempel pada penis setelah dilakukannya penetrasi ke dalam vagina, maka itu bisa jadi cairan sperma bisa jadi juga cairan dari vagina.
Demikian, semoga dapat dipahami ya. Silahkan ditanyakan kembali apabila ada yang kurang jelas..
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Dijawab oleh
Vivi Kadarusman Tom (dr., Dipl.CIBTAC, CHt)
Halo
selamat pagi
terima kasih sudah menghubungi honestdocs
Pada saat berhubungan intim, baik penis atau pun vagina, akan menghasilkan cairan pelumas yang dibutuhkan agar tidak terjadi luka saat berhubungan intim, dan juga cairan ini berfungsi untuk membantu pergerakan sperma untuk membuahi sel telur
Karena dihasilkan oleh tubuh, maka cairan ini akan memiliki suhu / temperatur yang sama dengan suhu tubuh anda
Semoga informasi ini membantu, silahkan kembali bertanya bila kurang jelas
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Halo dok saya mau tanya, Apa benar kalau ejakulasi didalam vagina rasanya hangat dok? Lantas kalau 22 nya sama2 tidak merasakan orgasme, kenapa ada cairan yg menempel di kelamin(cowok) saya ya dok ?
Halo dok saya mau tanya, Apa benar kalau ejakulasi didalam vagina rasanya hangat dok? Lantas kalau 22 nya sama2 tidak merasakan orgasme, kenapa ada cairan yg menempel di kelamin(cowok) saya ya dok ?