August 13, 2019 22:47
Dijawab oleh
Cindy (dr.)
Selamat malam
Terima kasih sudah bertanya pada honestdocs
Saya akan coba menjawab
Keputihan atau fluor albus atau leukorea adalah keluar nya cairan patologis biasa disebabkan oleh bakteri, virus, jamur atau bisa juga parasit.
Penyebab:
1. Hormon
2. Penggunaan panty liner yang jarang diganti (minimal tiap 4 jam sekali)
3. Setelah bak tidak di lap kering jadi lembab
4. Penggunaan toilet yang kotor
5. Cara membasuh yang salah, tidak boleh dari arah anus ke vagina
6. Pakaian yang ketat
7. Pola hidup yang kurang sehat
8. Kadar gula tinggi
9. Sering berganti pasangan
10. Penggunaan sabun cuci vagina yang tidak sesuai dengan pH-nya
Jika dikarenakan virus, bisa di sebabkan herpes biasanya akan ada rasa nyeri seperti melepuh.
Bila disebabkan jamur seperti candida, warnanya seperti susu kental, berbau, kental, dan gatal.
Jika di sebabkan bakteri seperti gardnerella warna abu2, tidak terlalu kental, cairannya berbui, bau amis.
Jika disebabkan parasit seperti trichomoniasis, warna kuning kehijauan, berbui, bau amis, bisa gatal ataupun tidak.
Apakah suami anda ada keluhan?
Seperti keluar cairan jg?
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Dijawab oleh
dr. Felicia Ivanty
Halo, selamat malam, terima kasih telah menghubungi HonestDocs.
Sebelumnya, ada beberapa hal yang perlu kami gali terlebih dahulu, sudah berapa lama mengalami keputihan ini? Apakah disertai rasa gatal/ berbau? Bagaimana dengan siklus menstruasi Anda? Apakah teratur?
Keputihan dapat disebabkan oleh berbagai hal, Keputihan bersifat normal apabila cairan / lendir bening, tidak berwarna, tidak berbau dan tidak gatal, dan biasanya umum terjadi pada masa pre-menstruasi. Namun apabila disertai rasa gatal atau berbau, itu artinya tidak wajar, karena pertanda ada terjadinya infeksi, antara lain, infeksi jamur, bakteri, ataupun parasit.
Apabila keputihan ini tidak diatasi dan berlanjut, maka dapat mempengaruhi kesehatan sistem reproduksi Anda secara umum. Oleh sebab itu, dianjurkan untuk mengkonsultasikan diri ke dokter agar mendapat pemeriksaan yang komprehensif dan penanganan yang sesuai.
Suami anda tidak perlu pengobatan, karena ini keputihan dan bukan infeksi menular seksual.
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Dijawab oleh
Vivi Kadarusman Tom (dr., Dipl.CIBTAC, CHt)
Halo bu
Selamat malam
Terima kasih sudah menghubungi honestdocs
Apakah ini pertama Kali ibu mengalami keputihan?
Dan apakah ibu sering menggunakan sabun kewanitaan?
Untuk suami, tidak perlu mendapatkan flagystatin, tetapi pastikan selama pengobatan, tidak berhubungan intim, atau Gunakan kondom pada saat berhubungan intim untuk mencegah resiko kekambuhan ya bu
Beberapa hal yang dapat anda lakukan :
1. Gunakan pakaian dalam berbahan dasar katun, ganti ketika dirasa lembab, dan hindari penggunaan celana yang terlalu ketat
2. Pastikan area genital / kemaluan tetap bersih dan kering, misalnya menyeka dari arah depan ke belakang setelah berkemih, gunakan pantyliner dan ganti setiap beberapa jam untuk menghindari kelembaban pada area kemaluan.
3. Hindari penggunaan produk yang mengandung parfum atau sabun kewanitaan yang dapat merubah pH alami area kewanitaan
4. Perhatikan asupan cairan, pastikan anda minum minimal 2 liter perhari atau disesuaikan dengan aktifitas anda.
5. Gunakan air mengalir untuk membasuh area kewanitaan, hindari menggunakan air yang di tampung, terutama pada wc umum
6. Ganti pantyliner sesering mungkin, terutama bila terasa lembab, coba ganti dengan menggunakan pantyliner yang tidak mengandung bahan pemutih/parfum
Semoga informasi ini cukup membantu, silahkan tanyakan kembali bila kurang jelas
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Dijawab oleh
Ferdy (dr)
Selamat malam, terima kasih telah menghubungi honestdocs.
Apakah suami sudah disunat?
Bila belum disunat memang lebih berisiko terkena penularan infeksi baik jamur maupun bakteri lainnya dari istri.
Namun untuk infeksi jamur jarang menularkan ke suami, tetapi tetap tidak menutup kemungkinan terjadinya penularan infeksi jamur. Apa saat ini pada suami terdapat keluhan gatal pada daerah kemaluan? Bila tidak berarti tidak masalah.
Kemudian untuk berhubungan seksual sebaiknya ditunda terlebih dahulu hingga infeksi jamur pada anda benar-benar telah sembuh.
Semoga bermanfaat.
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Dijawab oleh
Vania Angela (dr.)
Selamat malam, saya dr.Vania akan membantu menjawab pertanyaan anda diatas.
Keputihan pada wanita ada 2 macam, yang normal dan tidak normal.
1. Keputihan normal pada wanita
terjadi setiap bulan yaitu
sebelum & sesudah haid atau
pada masa subur.
2. Keputihan yang tidak normal itu disebabkan karena ada nya
kelainan, seperti infeksi (dari
jamur, bakteri & virus)
Keputihan yang tidak normal sangat berbau tidak enak, diikuti rasa gatal dan warnanya ada yang abu, kuning bahkan sampai kehijauan.
Saya sarankan, bila “berhubungan” dengan suami, bersih-bersih terlebih dahulu, agar terhindar dari infeksi bakteri maupun jamur.
Bila istri terkena dan sedang diobati, alangkah baiknya suami diperiksakan juga ke dokter (apabila keputihan terus terus berulang setelah “berhubungan” dengan suami)
Semoga jawaban saya bisa membantu anda, terima kasih sudah bertanya di honestdocs.id
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Halo Dok, Saya mengalami keputihan, sudah periksa ke dokter dan diresepkan oleh dokter Flagystatin utk 7xhari. Pertanyaannya, apakah suami saya juga perlu diberi pengobatan juga? Kalau iya, tolong rekomendasi obat dan dosisnya, Dok. Terimakasih.
Halo Dok, Saya mengalami keputihan, sudah periksa ke dokter dan diresepkan oleh dokter Flagystatin utk 7xhari. Pertanyaannya, apakah suami saya juga perlu diberi pengobatan juga? Kalau iya, tolong rekomendasi obat dan dosisnya, Dok. Terimakasih.