March 14, 2019 18:29
Dijawab oleh
Tim Medis HonestDocs
Selamat pagi.
Terima kasih atas pertanyaan anda di HonestDocs.id tentang keluhan HIV. Saya dr Dina akan berusaha menjawabnya.
HIV atau Human Immunodefiency Virus merupakan virus penyebab terjadinya HIV-AIDS dimana pasien akan mengalami penurunan sistem imun tubuh sehingga mudah terserang banyak penyakit lainnya secara sekaligus. HIV – AIDS terdiri dari beberapa tahapan. Awalnya setelah terinfeksi, pasien akan mengalami beberapa keluhan yang ringan yang menyerupai gejala flu biasa seperti demam, badan pegal – pegal, sakit kepala, nyeri otot dan lainnya. Keluhan ini muncul selama beberapa minggu dan kemudian menghilang sendiri. Lalu pasien masuk ke dalam fase laten dimana pasien tidak mengalami gejala apapun. Jika pasien HIV positif ini tidak mendapatkan terapi maka dalam beberapa tahun sistem imunnya akan semakin menurun sehingga muncullah banyak gejala penyakit lainnya. Pasien mudah terserang infeksi seperti TBC hingga penyakit kanker.
Untuk memastikan apakah seseorang terinfeksi HIV atau tidak perlu dilakukan pemeriksaan secara langsung ke dokter. Perlu dilakukan pemeriksaan laboratorium dengan mengambil sampel darah guna menentukan ada tidaknya infeksi yang terjadi. Anda bisa mengunjungki klinik VCT di RS atau puskesmas di daerah anda atau bisa juga langsung berkonsultasi dengan dokter di daerah anda.
Sekian jawaban dari saya , semoga dapat membantu.
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
yang bertanya gimana hasilnya?
Selamat pagi/siang/sore/malam, dok. Bagaimana langkah atau cara test HIV dengan benar , dok ? Langkah apa yang harus saya lakukan ? Dan bagaimana langkah test HIV di rumah sakit atau klinik, dok ? Saya sudah membaca beberapa artikel tentang HIV di media lain, dengan cemas berharap saya tidak tertular HIV. Namun saya masih ragu. Karena kemarin itu saya terbawa nafsu dengan seorang PSK 15 Juli 2018 lalu. Awal mulanya saya memakai kondom, tapi karena faktor nafsu gak sengaja saya lepas. Dan itu juga gak sengaja keluar didalam, dok. Dan juga saya gak sadar ada bekas luka kecil semacam sariawan setelah ciuman bibir akibat dari behel gigi si PSK. Sebelumnya, waktu itu saya lihat si - PSK itu membersihkan area intimnya dan mulutnya dengan obat kumur dan antiseptic. Saya juga membersihkan area badan dan kemaluan saya setelah kejadian itu dengan sabun sendiri, dan juga kumur-kumur dengan obat kumur. Kemudian pada pagi hari ini 25 Juli 2018 saya merasakan kebas atau semacam nyeri di sekitar kedua sendi di lengan tangan saya , terasa sedikit gatal di area badan, sedikit keringat dingin ketika di ruangan AC, dan juga terkadang saya merasakan sakit kepala yang perlahan-lahan hilang. Namun sampai 25 Juli 2018 ini, saya tidak merasakan sakit atau tidak melihat area kelamin saya luka. Lalu apa yang harus saya lakukan, dokter ? Mohon saran / bantuannya dengan sangat, dokter. Terima kasih.
Selamat pagi/siang/sore/malam, dok. Bagaimana langkah atau cara test HIV dengan benar , dok ? Langkah apa yang harus saya lakukan ? Dan bagaimana langkah test HIV di rumah sakit atau klinik, dok ? Saya sudah membaca beberapa artikel tentang HIV di media lain, dengan cemas berharap saya tidak tertular HIV. Namun saya masih ragu. Karena kemarin itu saya terbawa nafsu dengan seorang PSK 15 Juli 2018 lalu. Awal mulanya saya memakai kondom, tapi karena faktor nafsu gak sengaja saya lepas. Dan itu juga gak sengaja keluar didalam, dok. Dan juga saya gak sadar ada bekas luka kecil semacam sariawan setelah ciuman bibir akibat dari behel gigi si PSK. Sebelumnya, waktu itu saya lihat si - PSK itu membersihkan area intimnya dan mulutnya dengan obat kumur dan antiseptic. Saya juga membersihkan area badan dan kemaluan saya setelah kejadian itu dengan sabun sendiri, dan juga kumur-kumur dengan obat kumur. Kemudian pada pagi hari ini 25 Juli 2018 saya merasakan kebas atau semacam nyeri di sekitar kedua sendi di lengan tangan saya , terasa sedikit gatal di area badan, sedikit keringat dingin ketika di ruangan AC, dan juga terkadang saya merasakan sakit kepala yang perlahan-lahan hilang. Namun sampai 25 Juli 2018 ini, saya tidak merasakan sakit atau tidak melihat area kelamin saya luka. Lalu apa yang harus saya lakukan, dokter ? Mohon saran / bantuannya dengan sangat, dokter. Terima kasih.