March 30, 2019 06:33
Dijawab oleh
Yoana (dr.)
halo, jadi yang anda alami adalah berat badan yang tidak dapat naik ya? apakah anda mengalami penurunan nafsu makan setelah sakit?
untuk tifus sendiri merupakan infeksi saluran cerna yang disebabkan oleh kuman salmonella typhi yang umumnya menyerang bagian usus. keluhan yg dialami dapat berupa demam hingga 1 minggu, mual muntah, tidak nafsu makan hingga diare atau justru sulit bab. penegakkan diagnosis umumnya dilakukan dengan pemeriksaan fisik dan jg pemeriksaan darah misalnya dengan widal atau igm salmonella. jika memang terbukti typhus maka anda akan diberikan antibiotik yang sesuai.
perihal berat badan yg tidak naik sendiri dapat disebabkan oleh beberapa hal diantaranya adalah
-asupan makanan yang berkurang sehingga kalori yang keluar lebih besar dari yang masuk
-kondisi tubuh sedang sakit sehingga pengeluaran kalori juga lebih tinggi
-gangguan metabolisme misalnya pada hipertiroid,dll
untuk mengetahui ada tidak nya gangguan pada fisik anda maka sebaiknya anda kembali kontrol atau memeriksakan diri ke dokter. setelah penyebab pasti diketahui maka anda akan diberikan terapi yang sesuai.
untuk sementara sebaiknya
-istirahat yg cukup
-konsumsi makanan yg bergizi
-tetap mengonsumsi sayuran dan buah2an untuk memenuhi kebutuhan vitamin dan mineral
-konsumsi air putih 8 gelas per hari
-kelola stress
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Dijawab oleh
dr. Felicia Ivanty
Halo, selamat malam, terimakasih telah menghubungi HonestDocs.
Gejala penyakit maag yang sering dikeluhkan pasien bervariasi antara lain perasaan pedih/nyeri ulu hati, kembung, mual, muntah, dsb. Sedangkan penyebab dari maag sendiri adalah dikarenakan peningkatan asam lambung, dan penurunan enzim-enzim pelindung sehingga mengiritasi dinding lambung dan menyebabkan keluhan-keluhan seperti yang disebutkan diatas, dan penyebab dari peningkatan asam lambung tersebut banyak, salah satunya adalah telat makan, pada saat makan asam lambung akan meningkat untuk membantu pencernaan makanan, namun karena sesuai dengan biologic time tubuh, saat lambung kosong, asam lambung tetap diproduksi, sehingga timbullah keluhan tersebut. Penyebab lainnya yang juga sangat berpengaruh adalah stress psikis dan penggunaan obat-obatan anti nyeri.
Untuk penanganannya, selain dibantu dengan obat maag, disarankan untuk mengatur pola makan dan tidur yang teratur, menghindari makanan pedas, asam, minum-minuman bersoda, teh/kopi, relaksasi dan menghindari stress, serta memperhatikan penggunaan obat-obatan tertentu yang cenderung mengiritasi lambung.
Sekian jawaban dari saya, semoga bermanfaat.
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Dijawab oleh
Ditha Pratiwi (dr)
Halo, terima kasih telah menghubungi HonestDocs.
Demam typhoid merupakan penyakit yang umum terjadi di masyarakat. Penyakit ini disebabkan oleh infeksi bakteria Salmonella typhii. Ketika terserang demam typhoid pasien merasakan demam, sakit perut, mual, muntah, lemas, sakit kepala, dan nyeri seluruh tubuh selama 1-2 minggu. Kondisi ini juga kerap membuat berat badan pasien turun drastis karena menurunnya nafsu makan. Setelah demam teratasi, terkadang masih ada gejala sisa, seperti yang Anda rasakan, yaitu mual, tidak nafsu makan, lemas, dll. Proses pemulihan ini dapat berlangsung selama 1-2 minggu, bahkan lebih lama lagi, tergantung dari pola hidup penderita.
Untuk segera memulihkan kondisi Anda, sebaiknya makan dan istirahat dengan teratur. Makan makanan dengan diet seimbang dan sesuai waktunya. Bila saat ini masih sering mual, maka atur pola makan. Makanlah dengan porsi lebih sedikit namun lebih sering. Hindari makan makanan asam, pedas, bersantan, dan berlemak. Tidak lupa untuk banyak minum air putih untuk menghindari dehidrasi. Anda dapat pula mengonsumsi vitamin atau suplemen makanan guna meningkatkan asupan nutrisi dan daya tahan tubuh.
Demikian penjelasan kami. Semoga bermanfaat.
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Dijawab oleh
Vivi Kadarusman Tom (dr., Dipl.CIBTAC, CHt)
Halo
selamat sore
terima kasih sudah menghubungi honestdocs
Berat badan yang sulit naik dapat dipengaruhi beberapa faktor :
- faktor genetik
- pola makan yang kurang baik : baik dari menu pilihan makanan yang kurang tepat, atau pola makan yang tidak teratur
- metabolisme yang tinggi
- gangguan hormonal
- penyakit kronis
- dll
Idealnya untuk meningkatkan berat badan adalah dengan menambah asupan kalori dalam sehari-hari
Tetapi ada baiknya anda sempatkan periksa ke dokter untuk mengetahui apakah ada penyebab lain yang menyebabkan berat badan anda sukar naik.
Ada beberapa cara yang dapat dicoba untuk mengatasi gangguan asam lambung :
1. Makanporsi kecil tetapi lebih sering
2. Hindari melewati jam makan
3. Selalu sediakan cemilan
4. Hindari makanan/minuman yang dapat meningkatkan asam lambung: kopi, makanan asam / berlemak / pedas
5. Perbanyak asupan sayur dan buah
6. Pastikan cukup minum air putih
7. Hindari stres
8. Berhenti merokok (bila merokok)
9. Miliki jam tidur yang teratur : hindari kurang tidur/begadang
10. Hindari makan berat sebelum jam tidur
Semoga informasi ini membantu, silahkan kembali bertanya bila kurang jelas.
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Halo dok, 1 bulan yang lalu saya sakit tifus dan berat bada saya turun dari 43 kg menjadi hanya 37 kg. Saat ini saya sering pusing, mual setelah makan, dan sering sakit perut. Selama 1 bulan, berat badan saya juga tidak kunjung bertambah. Kira2 kenapa ya dok? Terima kasih jawabannya dok.
Halo dok, 1 bulan yang lalu saya sakit tifus dan berat bada saya turun dari 43 kg menjadi hanya 37 kg. Saat ini saya sering pusing, mual setelah makan, dan sering sakit perut. Selama 1 bulan, berat badan saya juga tidak kunjung bertambah. Kira2 kenapa ya dok? Terima kasih jawabannya dok.