July 15, 2019 22:22
Dijawab oleh
Ferdy (dr)
Selamat malam, terima kasih telah menghubungi honestdocs.
Seiring dengan perkembangan janin dan rahim yang membesar, terjadi berbagai perubahan pada tubuh ibu hamil, salah satunya adalah nyeri perut bawah saat hamil.
Kehamilan yang semakin membesar membuat ligamentum (struktur seperti tali yang mempertahankan posisi rahim pada dinding perut) melar dan tertarik sehingga terasa nyeri. Namun, penyebab nyeri ini tergolong tidak membahayakan. Untuk menguranginya, beristirahatlah dengan posisi duduk atau berbaring.
Nyeri yang tergolong tidak berbahaya ini disebabkan rahim yang mulai membesar sehingga mengakibatkan adanya tekanan pada kandung kemih yang berlokasi di bagian bawah perut. Waspadai bila nyeri ini sampai menyebabkan infeksi saluran kemih.
Untuk mencegah kondisi ini, ibu harus menghindari kebiasaan menahan buang air kecil dan disarankan untuk selalu minum air putih sekurang-kurangnya 10 gelas per hari. Nyeri perut bagian bawah juga bisa dirasakan ketika janin bergerak. Dengan semakin besar janin, maka gerakan kepala, badan, dan tendangan kakinya akan semakin kuat.
Kram perut saat hamil terutama di trimester terakhir dapat disebabkan oleh kontraksi palsu. Jika hal ini terjadi, berbaringlah untuk meredakan nyeri. Jika nyeri terasa di bagian kiri, berbaring ke arah kanan atau sebaliknya. Kemudian posisikan kaki lebih tinggi dari posisi kepala, misalnya dengan menggunakan bantal sebagai pengganjal.
Cobalah untuk tetap rileks dan tidak panik saat merasakan kram perut.
Jika merasakan nyeri dalam waktu berkepanjangan, segera hubungi dokter.
Semoga bermanfaat.
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Dijawab oleh
Vivi Kadarusman Tom (dr., Dipl.CIBTAC, CHt)
Halo
Selamat malam
Terima kasih sudah menghubungi honestdocs
Apakah sebelumnya ibu terlalu cape?
Apakah disertai dengan perdarahan?
pada awal kehamilan, terkadang terjadi nyeri perut karena ketika rahim membesar seiring umur kehamilan, tubuh dan jaringan sekitar akan beradaptasi.
Bila nyeri perut dirasakan terus menerut, disertai kontraksi kuat, atau perdarahan, atau demam, atau mual/muntah hebat atau bila nyeri mengganggu aktivitas sehari-hari, sebaiknya ibu periksakan ke dokter kandungan
Beberapa hal yang dapat ibu lakukan untuk mengatasi nyeri tersebut
- hindari berdiri atau berjalan terlalu lama
- pastikan ibu cukup beristirahat
- bernafas perlahan dan dalam dapat membantu mengurangi rasa nyeri
- kompres hangat di area perut
- olahraga ringan secara rutin :3-4 kali dalam seminggu dengan durasi minimal 30 menit.
- batasi asupan garam
- banyak minum air putih
- mandi air hangat
- melakukan peregangan ringan : butterfly pose, happy baby pose. child's pose
Semoga informasi ini cukup membantu, silahkan tanyakan kembali bila kurang jelas
Semoga ibu dan bayi sehat sampai proses persalinan
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Sakit perut seperti dipijat dgn kasar saat hamil usia 12 minggu , hal apa yg terjadi dan knp? Trimakasih sebelumnya
Sakit perut seperti dipijat dgn kasar saat hamil usia 12 minggu , hal apa yg terjadi dan knp? Trimakasih sebelumnya