May 12, 2019 10:13
Dijawab oleh
Vivi Kadarusman Tom (dr., Dipl.CIBTAC, CHt)
Halo
selamat pagi
terima kasih sudah menghubungi honestdocs
Sebelumnya ada beberapa hal yang perlu diketahui :
- umur
- apakah sudah aktif secara seksual?
- apakah disertai keputihan? berwarna apa?
- sudah berapa lama memiliki kutil tersebut?
- apakah pernah diperiksakan ke dokter sebelumnya?
- apakah kutil tersebut seperti kembang kol atau jengger ayam, atau seperti tonjolan bulat?
- apakah kutil tersebut nyeri bila disentuh?
- apakah kutil tersebut gatal?
Gatal pada selangkangan dapat disebabkan beberapa hal
1. Reaksi alergi yang diakibatkan oleh pemakaian suatu produk tertentu didaerah selangkangan (dermatitis kontak iritan)
2. Infeksi jamur : biasanya gatal disertai kemerahan, sering terjadi pada daerah lipatan tubuh yang lembab dan berkeringat, sering terjadi pada orang yang memiliki kebersihan tubuh kurang, kelebihan berat badan, atau penyakit gula darah.
3, Infeksi kutu
4. Stress / kecemasan (neurodermatitis)
5. Obat-obatan
6. Infeksi menular seksual
Kutil kelamin (Kondiloma akuminata ) adalah kondisi kulit dimana tumbuh benjolan kulit, biasanya berwarna kecoklatan, kadang disertai gatal atau sakit bila disentuh, yang disebabkan oleh Human Papilloma Virus (HPV), Virus ini menyebabkan kelainan pada produki keratin dalam kulit.
HPV ditularkan ketika seseorang bersentuhan / kontak langsung dengan kulit penderita atau benda yang terkontaminasi virus HPV (hubungan seksual : oral, vaginal, anal), tetapi tidak semua orang akan menderita kutil, tergantung dari sistem kekebalan tubuh atau imunitas.
Sebaiknya anda periksakan diri ke dokter kandungan untuk mendapatkan pengobatan yang tepat
Beberapa hal yang dapat diperhatikan :
- gunakan kondom saat berhubungan seksual
- hindari mencungkil / memotong kulit karena resiko penularan
- hindari berhubungan seksual sampai kutil sembuh.
Semoga informasi ini bermanfaat, silahkan tanyakan kembali bila kurang jelas
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Benjolan memnjang seperti jenger ayam.. Dan ada juga benjolan lingkar di sentuh tdk sakit. Dan gatal
Dijawab oleh
Vivi Kadarusman Tom (dr., Dipl.CIBTAC, CHt)
Halo, terima kasih jawabannya
Sebaiknya diperiksakan ke dokter kulit ya, untuk pengobatan kutilnya
Jangan lupa diikuti saran yang disebutkan diatas.
Semoga informasi ini bermanfaat, silahkan tanyakan kembali bila kurang jelas
Semoga lekas sembuh
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Dijawab oleh
dr. Felicia Ivanty
Halo, selamat pagi, terima kasih telah menghubungi HonestDocs.
Gatal-gatal di daerah kulit kelamin paling sering disebabkan oleh infeksi jamur, salah satunya adalah Candida sp. Gejalanya berupa kemerahan dan gatal didaerah vulva dan disertai dengan keputihan. Kondisi ini juga dapat disertai/ terjadi ko-infeksi dengan infeksi menular seksual lainnya seperti kutil vagina, herpes genitalia, kudis, dsb.
Keputihan sendiri dapat disebabkan oleh berbagai hal, keputihan bersifat normal apabila cairan / lendir bening, tidak berwarna, tidak berbau dan tidak gatal, dan biasanya umum terjadi pada masa pre-menstruasi. Namun jika keputihan disertai rasa gatal atau berbau, pertanda ada terjadinya infeksi, baik itu infeksi jamur, bakteri, ataupun parasit.
Untuk menangani hal tsb, harus diketahui terlebih dahulu penyebab pastinya, agar mendapat terapi/ obat yang sesuai.
Terdapat beberapa hal yang dapat Anda lakukan :
1. membersihkan vagina dengan air mengalir setiap mandi dan buang air dari arah depan ke belakang (bokong), jangan membasuh vagina dari belakang ke depan karena berpotensi memindahkan kuman dari anus ke vagina.
2. Setelah dibasuh pastikan vagina dalam kondisi kering sebelum memakai pakaian dalam, dan usahakan untuk selalu mengganti pakaian dalam agar vagina tidak berkeringat dan lembab.
3. menghindari penggunaan vaginal douche/ cairan pembersih vagina yang menyebabkan perubahan kadar keasaman (pH) di dalam vagina menjadi lebih basa. pH vagina normal adalah kearah asam, dimana ketika pH berubah basa, maka bakteri normal dalam vagina akan mati dan digantikan oleh bakteri patologis.
4. Hindari penggunaan celana yang terlalu ketat/ jenis bahan yang tidak menyerap keringat
5. Hindari menggaruk vagina agar tidak terjadi perlukaan dan risiko infeksi sekunder
Demikian penjelasan dari saya, semoga membantu. Silakan bertanya kembali apabila ada yang kurang jelas.
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Tumbuh kutil di daerah vagina dan hatal serta mengeluarkan cairan tidak Sedap.
Tumbuh kutil di daerah vagina dan hatal serta mengeluarkan cairan tidak Sedap.