March 28, 2019 02:32
Dijawab oleh
Vivi Kadarusman Tom (dr., Dipl.CIBTAC, CHt)
Halo,
Selamat malam,
Terimakasih sudah menghubungi honestdocs.
Ada beberapa informasi yang perlu saya ketahui, sudah berapa lama keluhan ini dirasakan? umur dan jenis kelamin?
Apakah rasa sakit ini disertai dengan keluarnya nanah/keputihan? atau ada gejala lainnya seperti rasa tidak puas setelah BAK?
atau rasa panas saat BAK?
Sakit pada saat BAK dapat disebabkan beberapa hal
1. Infeksi saluran kemih
2. Batu pada saluran kemih
3. Tumor
4. Penyakit menular seksual
5. Masalah prostat (pada pria)
6. Penyakit radang panggul (pada wanita)
7. Obat-obatan
Penanganannya tergantung dari penyebabnya dengan memeriksakan diri ke dokter.
Beberapa hal yang dapat diperhatikan:
- menjaga area kemih bersih dan kering : dengan menyeka dari arah depan ke arah anus setelah berkemih.
- minum air putih minimal 2 liter / sesuai dengan aktifitas sehari-hari.
- hindari asupan alkohol dan minuman mengandung kafein
- hindari penggunakan produk yang mengandung parfum di area kemaluan
- gunakan pakaian dalam berbahan katun, dan tidak terlalu ketat untuk menjaga area tersebut kering
- berkemih setelah aktifitas seksual
- hindari berganti pasangan seksual, terutama bila tanpa menggunakan kondom
Semoga informasi ini membantu silahkan kembali bertanya bila kurang jelas
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Dulu saya pernah, Lalu Saya periksa kedokter dan dikasih obat lalu sembuh,
Dan sekarang saya mengalaminya lagi, umur saya 18thun, Saya seorang wanita. Keluarnya buang air kecil dengan di sertai bau yang samgat menyengat :( tolong di bantu dok
Dijawab oleh
Vivi Kadarusman Tom (dr., Dipl.CIBTAC, CHt)
Gejala sering pipis dikenali sebagai infeksi saluran kemih / ISK (Urinary Tract Infection/UTI). ISK merupakan infeksi yang terjadi pada salah satu bagian dari sistem kemih, seperti ginjal, ureter, kandung kemih atau uretra. Pada umumnya, ISK ini terjadi pada saluran kemih bagian bawah, yaitu kandung kemih dan uretra.
Infeksi ini lebih sering terjadi pada wanita dibandingkan pria. Karena wanita memiliki saluran uretra yang lebih pendek.
Dengan gejala :
- keinginan untuk terus menerus berkemih, walaupun kandung kemih kosong.
- sensasi terbakar setelah berkemih
- frekuensi berkemih sering, dengan jumlah urine yang sedikit
- kadang urine berwarna merah muda atau merah terang - tanda adanya darah pada urine
- bau urine yang menyengat
- pada wanita kadang disertai nyeri pada bagian panggul.
Apabila gejala tidak berkurang setelah mencoba minum banyak air putih (minum sesering mungkin seperti tiap 30 menit) atau saran yang saya jelaskan sebelumnya, sebaiknya anda menemui dokter terdekat untuk mendapatkan antibiotik, dan pastikan anda menghabiskan antibiotik sesuai anjuran dokter.
Semoga membantu
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Dok, Bagaimana cara mengatasi sakit pada buang air kecil?
Dok, Bagaimana cara mengatasi sakit pada buang air kecil?