March 27, 2019 16:09
Dijawab oleh
Nur Astuti (Dokter )
hello
terima kasih telah menghubungi honestdocs.
jika boleh tahu, apakah anda perempuan/laki-laki? berapa usia anda saat ini?
keluar BAB bercampur darah bisa disebabkan oleh adanya perdarahan di saluran pencernaan bawah, seperti usus halus & usus besar, tumor, infeksi iritasi, atau pelebaran pembuluh vena di sekitar anus (wasir/ambeyen).
seberapa banyak darah yg keluar? apakah ada keluhan konstipasi sebelumnya? atau ada keluhan BAB abnormal sebelumnya (misal. BAB seperti kotoran kambing, tidak dapat BAB)
kalau boleh tahu apa yg dikatakan dokter mengenai kondisi Anda saat ini?
perlu dioperasi atau tidak tergantung dar penyebab dan tingkat keparahan kondisi anda saat ini.
biasanya untuk mengetahui penyebab masalah pencernaan diperlukan pemeriksaan lanjutan dengan CT-Scan, MRI, USG, anuskopi, atau x-ray. Jika memang keluhan sudah berlangsung selama 1 bulan, saya merekomendasikan Anda untuk berkonsultasi dengan dokter spesialis bedah mengenai kondisi ini untuk menerima penanganan yg tepat.
sekian & terima kasih. semoga membantu
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Dijawab oleh
Vivi Kadarusman Tom (dr., Dipl.CIBTAC, CHt)
Halo,
Selamat malam, terimakasih sudah menghubungi honestdocs
Sebelumnya perlu diketahui jenis kelamin, umur, apakah ada riwayat penyakit lainnya? diabetes, darah tinggi, dll?
Darah pada BAB atau hematochezia dalam istilah medis, menandakan adanya perdarahan pada saluran percernaan.
Darah dalam jumlah yang sangat sedikit biasanya tidak kasat mata, dan hanya bisa ditemukan melalui tes feses.
Darah berwarna merah yang terlihat baik pada tissu maupun toilet setelah BAB biasanya disebabkan gangguan pada saluran pencernaan bagian bawah, dan apabila perdarahan terjadi pada saluran cerna bagian atas, maka biasanya BAB akan berwarna gelap kehitaman.
Beberapa kemungkinan penyebab BAB berdarah
1. Penyakit diverkulitis : divertikula adalah kantung-kantung kecil yang pada dinding usus besar, biasanya tidak menimbulkan masalah, tetapi kadang dapat berdarah
2. Fisura anal : robekan kecil pada jaringan kulit daerah anus, seperti ketika kulit tersayat kertas atau bibir kering dan pecah. Robekan ini terjadi ketika BAB berukuran besar dan keras, Darah yang dihasilkan biasanya segar dan berwarna merah terang, Biasanya cepat berhenti dan sembuh sendiri
3. Polip usus : merupakan jaringan di usus besar yang dapat berkembang menjadi keganasan
4. Kanker usus
5. Kolitis : radang usus besar
6. Ulkus / tukak lambung : luka pada lapisan lambung atau usus 12 jari dan bagian ujung atas usus halus, Biasanya sering disebabkan seksual' target='_blank'>infeksi karena bakteri Helicobacter pylori (H. pylori). Atau dapat juga disebabkan karena pemakaian jangka panjang dari obat-obatan yang dapat mengiritasi permukaan dinding lambung - usus halus.
7. Angiodysplasia : kelainan pembuluh darah pada saluran pencernaan
8. Fistula Ani : keadaan dimana adanya saluran kecil yang tidak fungsional dekat lubang anus, biasanya menyebabkan rasa sakit dan berdarah ketika BAB
9. Perilaku seks menyimpang : pada seks anal
10. Wasir / ambeien / haemmorhoid
Untuk menentukan penyebab perdarahan dan penanganan saya menyarankan anda untuk berkonsultasi ke dokter/klinik/puskesmas terdekat
Beberapa saran yang bisa saya berikan
1. Cermati pola makan, apakah cukup serat (sayuran atau buah buahan)
2. Mengunyah makanan dengan baik
3. Jaga kesehatan gigi, karena gigi berlubang membuat makanan tidak dapat dicerna dengan baik dan akan membebani saluran pencernaan
4. Banyak minum air putih
5. Gerak tubuh / olahraga, akan membantu gerak usus
Untuk menentukan penyebab perdarahan dan penanganan saya menyarankan anda untuk berkonsultasi ke dokter/klinik/puskesmas terdekat
Karena diperlukan beberapa pemeriksaan (pemeriksaan fisik, usg, rontgen, lab darah, atau lab BAB dan pemeriksaan penunjang lainnya)
Sekian penjelasan dari saya, semoga membantu
Semoga lekas sembuh
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Dok saya sudah sebulan bab keluar darah dan sudah kedokter tapi masih keluar darah..apa itu bahaya dan harus dioprasi?
Dok saya sudah sebulan bab keluar darah dan sudah kedokter tapi masih keluar darah..apa itu bahaya dan harus dioprasi?