August 23, 2019 21:56
Dijawab oleh
Vivi Kadarusman Tom (dr., Dipl.CIBTAC, CHt)
Halo,
Selamat malam, terimakasih sudah menghubungi honestdocs
apakah anda jarang mengganti pakaian dalam?
apakah sudah aktif secara seksual?
Keputihan, atau dalam medis disebut leukorrhea adalah keluarnya cairan dari lubang vagina yang bisa terjadi pada masa-masa tertentu atau terus menerus.
Keputihan dapat bersifat normal (fisiologi) bila cairan / lendir bening, tidak berwarna, tidak berbau dan tidak gatal. Jumlah dan konsistensi dari lendir tersebut kadang dipengaruhi siklus haid (pengaruh hormon), misalnya lebih banyak ketika masa subur.
Keputihan disebut tidak normal bila disertai rasa gatal atau berbau, pertanda ada terjadinya infeksi yang dapat disebabkan oleh bakteri, atau jamur atau flora lainnya.
Beberapa hal yang dapat anda lakukan :
1. Gunakan pakaian dalam berbahan dasar katun, ganti ketika dirasa lembab, dan hindari penggunaan celana yang terlalu ketat
2. Pastikan area genital / kemaluan tetap bersih dan kering, misalnya menyeka dari arah depan ke belakang setelah berkemih, gunakan pantyliner dan ganti setiap beberapa jam untuk menghindari kelembaban pada area kemaluan.
3. Hindari penggunaan produk yang mengandung parfum atau sabun kewanitaan yang dapat merubah pH alami area kewanitaan
4. Perhatikan asupan cairan, pastikan anda minum minimal 2 liter perhari atau disesuaikan dengan aktifitas anda.
5. Gunakan air mengalir untuk membasuh area kewanitaan, hindari menggunakan air yang di tampung, terutama pada wc umum
6. Ganti pantyliner sesering mungkin, terutama bila terasa lembab, coba ganti dengan menggunakan pantyliner yang tidak mengandung bahan pemutih/parfum
Apabila keputihan berlangsung terus menerus, berwarna kuning, disertai rasa gatal / nyeri, sebaiknya anda berkonsultasi langsung dengan dokter untuk mendapatkan pemeriksaan dan penanganan yang tepat.
Semoga informasi ini bermanfaat, silahkan tanyakan kembali bila kurang jelas
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Dijawab oleh
Cindy (dr.)
Selamat malam,
Terima kasih sudah bertanya pada honestdocs
Saya akan coba menjawab
Keputihan atau fluor albus atau leukorea adalah keluar nya cairan patologis biasa disebabkan oleh bakteri, virus, jamur atau bisa juga parasit.
Penyebab:
1. Hormon
2. Penggunaan panty liner yang jarang diganti (minimal tiap 4 jam sekali)
3. Setelah bak tidak di lap kering jadi lembab
4. Penggunaan toilet yang kotor
5. Cara membasuh yang salah, tidak boleh dari arah anus ke vagina
6. Pakaian yang ketat
7. Pola hidup yang kurang sehat
8. Kadar gula tinggi
9. Sering berganti pasangan
10. Penggunaan sabun cuci vagina yang tidak sesuai dengan pH-nya
Jika dikarenakan virus, bisa di sebabkan herpes biasanya akan ada rasa nyeri seperti melepuh.
Bila disebabkan jamur seperti candida, warnanya seperti susu kental, berbau, kental, dan gatal.
Jika di sebabkan bakteri seperti gardnerella warna abu2, tidak terlalu kental, cairannya berbui, bau amis.
Jika disebabkan parasit seperti trichomoniasis, warna kuning kehijauan, berbui, bau amis, bisa gatal ataupun tidak.
Lebih pasti bisa di cek.
Bagi yang sudah berkeluarga boleh untuk melakukan pemeriksaan papsmear atau iva intinya, untuk mengecek kanker serviks atau kanker mulut rahim. Namun untuk pengecekan keputihan lebih baik melakukan swab pada cairan di vagina. Biasanya dapat di periksa pada puskesmas kecamatan.
Saran saya untuk mengganti pola hidup bersih dan sehat, bila gatal bisa mengkonsumsi loratadin atau ctm atau cetirizin 2 kali sehari.
Sekian jawaban dari saya,
Semoga bermanfaat untuk anda.
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
apakah air hangat itu berfungsi dok?agar saya bisa tetap melanjutkan penggunaanNya untuk pembersihan.
Dijawab oleh
Vivi Kadarusman Tom (dr., Dipl.CIBTAC, CHt)
Halo, terima kasih responnya
apakah anda jarang mengganti pakaian dalam?
apakah sudah aktif secara seksual?
bila penyebabnya adalah penyakit menular seksual, air hangat tidak membantu mengatasi keputihan anda
Besar kemungkinan keputihan anda disebabkan oleh trikomoniasis : kuning kehijauan disertai bau, nyeri pada vagina, gatal dan nyeri saat BAK
Bila anda sudah aktif secara seksual, biasanya keputihan seperti ini disebabkan oleh penyakit menular seksual
Apabila keputihan berlangsung terus menerus, berwarna kuning, disertai rasa gatal / nyeri, sebaiknya anda berkonsultasi langsung dengan dokter untuk mendapatkan pemeriksaan dan penanganan yang tepat.
Semoga informasi ini bermanfaat, silahkan tanyakan kembali bila kurang jelas
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Selamat malam dok.Saya mau bertanya sebelumnya saya memiliki keputihan namun masih tingkat normal tapi ketika saya buang air kecil ditoilet sekolah dari sana mulai terasa gatal.Dan saya mencoba dengan cukup rutin menggunakan air hangat untuk memebersihkannya,oh ya dan waktu itu saya mencampur air hangat itu dengan air daun sirih.Sempat manjur dan setelah itu saya membeli pembersih area intim yang menghilangkan gatal,dan disaat itulah rasa gatal datang lagi dan saya memutuskan menghentikan penggunaan.Setelah itu saya kembali menggunakan air hangat (kini tanpa air daun sirih) untuk mencucinya.Dan lagi lagi manjur tidak terasa gatal tapi lama kelamaan tiba tiba datang lagi,namun hari hari sebelumnya organ intim saya mengeluarkan cairan beserta gumpalan berwarna putih,tapi tidak berbau,tidak nyeri tapi jika di garuk akan perih saat dibilas.Dan tepat malam ini tiba tiba organ intim saya mengeluarkan cairan dan gumpalan berwarna cukup hijau.itu kenapa ya dok?cara agar bisa berhenti bagaimana dok?
Selamat malam dok.Saya mau bertanya sebelumnya saya memiliki keputihan namun masih tingkat normal tapi ketika saya buang air kecil ditoilet sekolah dari sana mulai terasa gatal.Dan saya mencoba dengan cukup rutin menggunakan air hangat untuk memebersihkannya,oh ya dan waktu itu saya mencampur air hangat itu dengan air daun sirih.Sempat manjur dan setelah itu saya membeli pembersih area intim yang menghilangkan gatal,dan disaat itulah rasa gatal datang lagi dan saya memutuskan menghentikan penggunaan.Setelah itu saya kembali menggunakan air hangat (kini tanpa air daun sirih) untuk mencucinya.Dan lagi lagi manjur tidak terasa gatal tapi lama kelamaan tiba tiba datang lagi,namun hari hari sebelumnya organ intim saya mengeluarkan cairan beserta gumpalan berwarna putih,tapi tidak berbau,tidak nyeri tapi jika di garuk akan perih saat dibilas.Dan tepat malam ini tiba tiba organ intim saya mengeluarkan cairan dan gumpalan berwarna cukup hijau.itu kenapa ya dok?cara agar bisa berhenti bagaimana dok?