April 20, 2019 18:52
Dijawab oleh
Vivi Kadarusman Tom (dr., Dipl.CIBTAC, CHt)
Halo, selamat malam bu
terima kasih sudah menghubungi honestdocs,
Apakah gatal tersebut disertai keputihan atau tidak? bila ya, apakah ada bau, atau warna pada keputihan tersebut?
Rasa gatal pada vagina biasanya disebabkan oleh infeksi bakteri, atau jamur atau kondisi lainnya
Beberapa hal yang dapat anda lakukan :
1. Gunakan pakaian dalam berbahan dasar katun, ganti ketika dirasa lembab, dan hindari penggunaan celana yang terlalu ketat
2. Pastikan area genital / kemaluan tetap bersih dan kering, misalnya menyeka dari arah depan ke belakang setelah berkemih, gunakan pantyliner dan ganti setiap beberapa jam untuk menghindari kelembaban pada area kemaluan.
3. Hindari penggunaan produk yang mengandung parfum atau sabun kewanitaan yang dapat merubah pH alami area kewanitaan
4. Perhatikan asupan cairan, pastikan anda minum minimal 2 liter perhari atau disesuaikan dengan aktifitas anda.
5. Gunakan air mengalir untuk membasuh area kewanitaan, hindari menggunakan air yang di tampung, terutama pada wc umum
6. Ganti pantyliner sesering mungkin, terutama bila terasa lembab, coba ganti dengan menggunakan pantyliner yang tidak mengandung bahan pemutih/parfum
7. Hindari menggaruk area yang gatal,
8. Hindari memelihara kuku yang panjang, karena dapat menimbun kotoran dan kuman.
Bila gatal dirasa sangat mengganggu dan terus berulang, periksakan ke dokter untuk mengetahui apa penyebab gatal tersebut.
Semoga penjelasan saya cukup membantu, silahkan kembali bertanya bila kurang jelas
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Dijawab oleh
dr. Felicia Ivanty
Halo, selamat sore, terima kasih telah menghubungi HonestDocs.
Sebelumnya, ada beberapa hal yang perlu kami gali terlebih dahulu
- berapakah usia Anda saat ini?
- Apakah disertai keluhan sering keputihan?
- Apakah disertai dengan ms v bau?
- bagaimana dengan siklus menstruasi Anda setiap bulannya?
Keluhan miss v gatal, atau kadang juga disertai dengan sering keputihan dan bau, pertanda terjadinya infeksi, baik itu infeksi jamur, bakteri, ataupun parasit patologis lainnya.
Gatal-gatal di daerah kulit kelamin paling sering disebabkan oleh infeksi jamur, salah satunya adalah Candida sp. Gejalanya berupa kemerahan dan gatal didaerah vulva dan disertai dengan keputihan. Infeksi jamur tersebut diasosiasikan dengan penggunaan vaginal douche/ cairan pembersih vagina berlebih yang menyebabkan perubahan kadar keasaman (pH) di dalam vagina. Apabila mempunyai kebiasaan menggunakan cairan pembersih vagina, disarankan untuk menghentikan pemakaian dan memakai air biasa namun tetap menjaga higienitas kelamin
Terdapat beberapa hal yang dapat Anda lakukan :
1. membersihkan vagina dengan air mengalir setiap mandi dan buang air dari arah depan ke belakang (bokong), jangan membasuh vagina dari belakang ke depan karena berpotensi memindahkan kuman dari anus ke vagina.
2. Setelah dibasuh pastikan vagina dalam kondisi kering sebelum memakai pakaian dalam, dan usahakan untuk selalu mengganti pakaian dalam agar vagina tidak berkeringat dan lembab.
3. menghindari penggunaan vaginal douche/ cairan pembersih vagina
4. Hindari penggunaan celana yang terlalu ketat/ jenis bahan yang tidak menyerap keringat
5. Hindari menggaruk vagina agar tidak terjadi perlukaan dan risiko infeksi sekunder
Apabila hal ini berlanjut, dianjurkan untuk memeriksakan diri ke dokter agar mendapat pemeriksaan yang komprehensif dan penanganan yang sesuai.
Demikian penjelasan dari saya, semoga membantu. Silakan bertanya kembali apabila ada yang kurang jelas.
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Apakah itu berbahaya dok ?
Apakah itu berbahaya dok ?
Apakah itu berbahaya dok ?
Apakah itu berbahaya dok ?
Apakah itu berbahaya dok ?
Apakah itu berbahaya dok ?
Dijawab oleh
Vivi Kadarusman Tom (dr., Dipl.CIBTAC, CHt)
Halo bu,
Bila gatal disertai bau dan/ atau keputihan yang berwarna kuning / merah / kecoklatan adalah pertanda adanya infeksi, sebaiknya diperiksakan ke dokter kandungan, apalagi bila gatal ini sering terjadi / berulang
Gatal dan keputihan yang berulang atau terjadi terus menerus atau berkepanjangan dapat beresiko komplikasi atau penyebaran infeksi ke organ reproduksi lainnya.
Semoga penjelasan saya cukup membantu, silahkan kembali bertanya bila kurang jelas
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Dok suami saya kerja di luar kota setiap pulangkan kita berhubungan trus kalo suami saya berangkat di Miss v saya selalu gatal. Itu kenapa ya dok ??
Dok suami saya kerja di luar kota setiap pulangkan kita berhubungan trus kalo suami saya berangkat di Miss v saya selalu gatal. Itu kenapa ya dok ??