February 15, 2019 21:50
Dijawab oleh
Yoana (dr.)
halo, jadi yang anda alami adalah muntah2 disertai dengan bab ya. apakah bab yg anda alami cair atau masih berampas seperti normalnya?
dalam dunia medis sendiri tidak mengenal istilah masuk angin. keluhan masuk angin seperti meriang/ menggigil, rasa mual tidak enak diperut dapat merupakan gejala dari kondisi-kondisi medis misalnya saja pada infeksi virus ataupun gangguan lambung seperti naiknya asam lambung, adanya luka di lambung/gastritis/ yang dikenal dengan maag.
muntah2 tentu merupakan kondisi yang tidak normal. beberapa penyebab muntah2 yang umum adalah
-infeksi saluran cerna baik oleh virus ataupun bakteri misalnya saja typhoid yang juga dapat disertai keluhan demam hingga diare
-asam lambung yang naik bisa menyebabkan mual dan muntah disertai rasa kembung, nyeri ulu hati
-adanya luka di lambung atau usus halus juga dapat menyebabkan keluhan muntah yg disertai nyeri perut
-radang pada kantung empedu juga dapat menyebabkan keluhan mual, muntah dan nyeri perut kanan atas.
stress sendiri merupakan pemicu naiknya asam lambung jadi bila selama ini anda memiliki riwayat sakit maag atau asam lambung tinggi maka hal tersebut dapat menjadi pemicu ya.
untuk mengetahui penyebab pasti sendiri sebaiknya anda memeriksakan kondisi ke dokter langsung sehingga penanganan yg sesuai juga dapat berikan.
untuk mengatasi keluhan sementara sebaiknya
-pastikan makan teratur
-makan dalam porsi kecil namun sering
-hindari konsumsi makanan yg mengiritasi seperti asam, pedas, kopi saat perut kosong
-istirahat yg cukup
-lakukan relaksasi untuk mengelola stress
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Dijawab oleh
dr. Felicia Ivanty
Halo, selamat malam, terimakasih telah menghubungi HonestDocs.
Dari gejala yang anda jelaskan, mengarah ke gejala maag. Gejala penyakit maag yang sering dikeluhkan pasien bervariasi antara lain perasaan pedih/nyeri ulu hati, kembung, mual, muntah, dsb. Sedangkan penyebab dari maag sendiri adalah dikarenakan peningkatan asam lambung, dan penurunan enzim-enzim pelindung sehingga mengiritasi dinding lambung dan menyebabkan keluhan-keluhan seperti yang disebutkan diatas, dan penyebab dari peningkatan asam lambung tersebut banyak, salah satunya adalah telat makan, pada saat makan asam lambung akan meningkat untuk membantu pencernaan makanan, namun karena sesuai dengan biologic time tubuh, saat lambung kosong, asam lambung tetap diproduksi, sehingga timbullah keluhan tersebut. Penyebab lainnya yang juga sangat berpengaruh adalah stress psikis dan penggunaan obat-obatan anti nyeri.
Untuk penanganannya, selain dibantu dengan obat maag, disarankan untuk mengatur pola makan dan tidur yang teratur, menghindari makanan pedas, asam, minum-minuman bersoda, teh/kopi, relaksasi dan menghindari stress, serta memperhatikan penggunaan obat-obatan tertentu yang cenderung mengiritasi lambung.
Untuk menjawab pertanyaan anda, masuk angin mengarah ke kondisi tubuh yang tidak fit, dan dikaitkan dengan flu/infeksi virus influenza. Bila sistem imun tubuh baik dan bisa melawan virusnya, maka infeksi tidak berlanjut. Namun bila tidak, maka akan demam.
Sekian jawaban dari saya, semoga bermanfaat.
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Selamat siang Dokter, saya seorang mahasiswi dan saat ini sedang menyusun tesis untuk mendapatkan gelar S2. Kira-kira 1 bulan yang lalu saya merasa sakit seperti muntaber / masuk angin, disebabkan pola makan saya yang tidak teratur dan selalu telat makan, dikarenakan kesibukan dan tekanan dalam penyusunan tesis ini. Pada saat itu, saya bisa muntah sampai 3 kali dan BAB 2 kali, saya langsung minum teh hangat tapi keluar (muntah) lagi. Apakah saya memang terkena muntaber atau masuk angin biasa saja dok? dan bagaimana caranya membedakan masuk angin dengan muntaber? kalau menurut bahasa medis, sebenarnya masuk angin itu apa ya dok? terima kasih, dan semoga dokter bisa menjelaskan.
Selamat siang Dokter, saya seorang mahasiswi dan saat ini sedang menyusun tesis untuk mendapatkan gelar S2. Kira-kira 1 bulan yang lalu saya merasa sakit seperti muntaber / masuk angin, disebabkan pola makan saya yang tidak teratur dan selalu telat makan, dikarenakan kesibukan dan tekanan dalam penyusunan tesis ini. Pada saat itu, saya bisa muntah sampai 3 kali dan BAB 2 kali, saya langsung minum teh hangat tapi keluar (muntah) lagi. Apakah saya memang terkena muntaber atau masuk angin biasa saja dok? dan bagaimana caranya membedakan masuk angin dengan muntaber? kalau menurut bahasa medis, sebenarnya masuk angin itu apa ya dok? terima kasih, dan semoga dokter bisa menjelaskan.