Dok saya mau tanya, saya pria umur 37 thn. Akhir akhir ini jika saya ingin buang air kecil, penis seperti terbakar dan akan terasa sampai ke anus. Aplg jika pas akhir dr buang air kecil tersebut, secara spontan penis dan anus seperti kesentak dan sangat teramat sakit. Disini juga saya tmbahkan saya penderita penyakit ginjal. Yg mau saya tanyakan kondisi apakah tersebut, dan bagaimana mwngurangi dan menyembuhkan rasa sakit tersebut. Terimkash

Halo selamat siang,
Terima kasih atas pertanyaan yang telah diajukan.

Berdasarkan keluhan Anda, ada kemungkinan Anda terkena infeksi saluran kemih (ISK) dimana pada infeksi ini seringkali menimbulkan gejala-gejala seperti:
-Sakit perut di bagian bawah
-Nyeri saat BAK
-Sering ingin BAK
-Rasa nyeri pada bagian panggul
-Lemah
-Bau urine yang menyengat dan lainnya

Akan tetapi ada beberapa kondisi lain yang dapat menyebabkan gejala serupa seperti infeksi ginjal, batu ginjal, infeksi kandung kemih dan lainnya. Oleh karena itu, kami anjurkan Anda untuk melakukan pemeriksaan medis untuk mengetahui faktor penyebab. Berdasarkan penyebab, dokter dapat memberi pengobatan sesuai dengan kondisi Anda.

Apabila benar Anda memiliki infeksi saluran kemih, pengobatan yang dapat diberikan adalah obat antibiotik seperti ceftriaxone, ciprofloxacin,fosfomycin yang dapat diberikan sebagai penanganan utama. Selain itu, kami juga anjurkan anda untuk perbanyak minum air putih, hindari kebiasaan menahan kencing, dan budayakan kebiasaan untuk membersihkan organ setelah berkemih untuk mencegah infeksi.

Demikian semoga bermanfaat.

Selamat siang, terima kasih telah menghubungi honestdocs.
Apa disertai demam? Disertai darah/pasir/batu saat buang air kecil?

Dari keluhan yang disampaikan bisa mengarah kepada masalah pada ginjal, saluran kencing, atau prostat Anda. Untuk memastikannya, kemungkinan diperlukan pemeriksaan medis dan tes laboratorium.

Beberapa kemungkinan penyebab:
-Infeksi Saluran Kemih
Infeksi saluran kemih biasa disebabkan oleh bakteri Eschericia coli. Secara umum gejalanya berupa rasa sakit saat buang air kecil, sering buang air kecil, bau urine menyengat dan bisa mengandung darah.

-Gangguan ginjal
Selain infeksi saluran kemih, juga dapat mengindikasikan adanya batu ginjal atau kanker ginjal. Batu ginjal dapat menghambat saluran kemih, sehingga akibatnya akan mengganggu proses buang air kecil. Kondisi ini bisa disebabkan oleh kurang minum air putih.

Untuk memastikan penyebab segera periksakan diri anda ke dokter.

Halo,
Selamat sore, terimakasih sudah menghubungi honestdocs

Kapan terakhir bapak kontrol untuk batu ginjal bapak?
apakah bapak sering kurang minum?

Gejala sering pipis dikenali sebagai infeksi saluran kemih / ISK (Urinary Tract Infection/UTI). ISK merupakan infeksi yang terjadi pada salah satu bagian dari sistem kemih, seperti ginjal, ureter, kandung kemih atau uretra. Pada umumnya, ISK ini terjadi pada saluran kemih bagian bawah, yaitu kandung kemih dan uretra.

Infeksi ini lebih sering terjadi pada wanita dibandingkan pria. Karena wanita memiliki saluran uretra yang lebih pendek.
Dengan gejala :
- keinginan untuk terus menerus berkemih, walaupun kandung kemih kosong.
- sensasi terbakar setelah berkemih
- frekuensi berkemih sering, dengan jumlah urine yang sedikit
- kadang urine berwarna merah muda atau merah terang - tanda adanya darah pada urine
- bau urine yang menyengat
- pada wanita kadang disertai nyeri pada bagian panggul.

Keluhan yang bapak alami, dapat merupakan infeksi saluran kemih biasa atau terjadi karena batu ginjalnya, sebaiknya diperiksakan ke dokter sebeelum infeksi menyebar ya pak

Semoga informasi ini bermanfaat, silahkan tanyakan kembali bila kurang jelas

Halo selamat siang!
Terima kasih atas pertanyaannya

Baik, hal ini bisa karena infeksi saluran kencing, batu saluran kencing, infeksi menular seksual, cedera atau terbentur pada penis, infeksi pada kulit penis sekitarnya.

Saat ini saya tidak bisa memastikan penyebab pastinya karena apa, hal ini perlu pemeriksaan langsung oleh dokter dimana nanti akan dilakukan tanya jawab, pemeriksaan fisik, dan beberapa pemeriksaan penunjang bila diperlukan.
Anjuran yang dapat Anda lakukan:
- hindari memencet atau mengurut penis tersebut
- jika terasa gatal, hindari menggaruknya
- jaga kebersihan area kelamin dan tempat tidur
- hindari menggunakan celana dalam yang terlalu ketat
- Konsumsi Paracetamol untuk mengurangi rasa nyeri kalau tidak alergi

Waspadai bila keluar kencing disertai nyeri dan bernanah, harus segera ke dokter ya

Semoga jawaban diatas dapat membantu ya!
Terima kasih