September 14, 2019 06:46
Dijawab oleh
Vivi Kadarusman Tom (dr., Dipl.CIBTAC, CHt)
Halo bu
Terima kasih tambahan informasinya
Apakah ibu memiliki alat pemeriksaan gula darah?
Bila iya, ibu dapat mencoba menggunakan metformin sesuai Saran dokter. Dan perhatikan kadar gula darah ibu
Bila dengan penggunaan metformin, kadar gula ibu membaik, maka ibu cukup menggunakan metformin, bila tidak, maka pengobatan ibu Akan dialihkan ke insulin
Biasanya insulin diberikan bila respon terhadap obat diabetes oral kurang baik
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Dijawab oleh
dr. Felicia Ivanty
Selamat pagi,
Baik. Ibu tidak perlu khawatir, saya pastikan baik metformin dan insulin aman untuk ibu hamil. Perbedaannya adalah insulin perlu suntik, dan beresiko untuk menyebabkan hypoglikemia/kadar gula rendah. Insulin memang pilihan tradisionalnya. Namun, metformin di penelitian terbaru membuktikan aman untuk ibu hamil dan bayi, dan berbagai penelitian menunjukkan bahwa itu lebih cocok untuk ibu hamil dengan kadar gula darah yang tidak terlalu tinggi.
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Dijawab oleh
Cindy (dr.)
Selamat pagi
Kategori B pada metformin, yang artinya aman untuknjanin dan tidak menimbulkan resiko
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Iya dokter saya punya, dan percobaan treatment untuk 1 Minggu dan ada cek darah setelahnya, baru ditinjau lagi treatment selanjutnya.
Yang saya galaukan adalah intimidasi dr teman saya yang pengalaman lbh dulu seperti kasus saya dokternya tidak pernah menyarankan obat tapi langsung suntik insulin karena kondisi hamil. Tapi saya sangat yakin dengan saran dr dokter internist saya dan bantuan jawaban dari 2 dokter di honestdocs, terima kasih ya dokter :)
Dijawab oleh
Luqman Hakim (dr)
Halo selamat pagi!
terima kasih atas pertanyaannya
Mohon maaf sebelumnya, untuk forum ini merupakan forum yang berbeda dari sebelumnya, sehingga riwayat diskusi sebelumnya mengeni keluhan anda belum terbaca dengan baik. Sehingga harus kami tanyakan kembali perihal kondisi anda saat ini.
Apakah saat ini anda hamil?
Apakah keluhan anda? Adakah riwayat diabetes mellitus sebelum kehamilan?
Berapakah umur anda saat ini?
Diabetes adalah penyakit kronis ketika kadar gula darah selalu di atas rata-rata. Gejalanya bermacam-macam, seperti sering merasa lapar, sering merasa haus, sering buang air kecil di malam hari, luka sulit sembuh, berat badan menurun, kelelahan, kesemutan, bahkan hingga menurunnya fungsi penglihatan.
Untuk mendiagnosis apakah keluhan yang dialami adalah gejala diabetes, maka perlu dilakukan pemeriksaan lebih lanjut termasuk pemeriksaan gula darah puasa dan 2 jam setelah puasa.untuk penatalaksanaannya bisa dengan obat minum maupun suntikan insulin.
Selama kehamilan, peningkatan kadar hormon tertentu dibuat dalam plasenta (organ yang menghubungkan bayi dengan tali pusat ke rahim) nutrisi membantu pergeseran dari ibu ke janin. Hormon lain yang diproduksi oleh plasenta untuk membantu mencegah ibu dari mengembangkan gula darah rendah.
Selama kehamilan, hormon ini menyebabkan terganggunya intoleransi glukosa progresif (kadar gula darah yang lebih tinggi). Untuk mencoba menurunkan kadar gula darah, tubuh membuat insulin lebih banyak supaya sel mendapat glukosa bagi memproduksi sumber energi.
Pada penanganan diabetes dalam kehamilan, dibagi menjadi 2 yaitu manajemen dengan obat dan tanpa obat. Dengan obat meliputi pemberian anti diabetes dan insulin. Tanpa obat dapat berupa konseling gizi, pengaturan diet, dan latihan fisik khusus pada pasien diabetes sedang hamil.
Penentuan ini sangat perlu pemeriksaan secara langsung oleh dokter. Penyesuaian tatalaksana harus disesuaikan berdasarkan pemeriksaan yang ditemukan nantinya. Anda dapat memeriksakan diri ke dokter penyakit dalam maupun dokter kandungan untuk perbaikan kondisi ke depannya.
Semoga jawaban diatas dapat membantu!
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Dijawab oleh
Vivi Kadarusman Tom (dr., Dipl.CIBTAC, CHt)
Langkah yang dokter ibu berikan adalah langkah terapi yang tepat bu.
Dicoba untuk 1 minggu terlebih dahulu Dan dilihat responnya, tidak semua kehamilan dengan diabetes Akan diterapi dengan pengobatan yang sama
Jadi ibu tidak perlu khawatir ya.
Dicoba dulu metformin nya
Bahkan pada beberapa ibu hamil, pada awalnya Akan disarankan untuk mengatur pola makan, bila tidak Ada Perubahan, kemudian diberikan pengobatan oral, Dan insulin merupakan langkah terakhir bu
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Dijawab oleh
dr. Felicia Ivanty
Baik, bila demikian berarti kadar gula bisa dipantau ya.
Betul, ibu tidak perlu khawatir. Ibu ibu yang lain yang hanya menceritakan berdasarkan pengalaman juga kurang mengerti hal mengenai pilihan obat hyperglykemia pada bumil, jadi maklum saja. Dokter lain yang menyarankan insulin juga benar karena itu memang pilihan tradisionalnya dan sudah terbukti aman.
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Dijawab oleh
Cindy (dr.)
Yang terpenting adalah pengecekan kadar gula berkala, untuk memastikan tidak terlalu turun, kadar gula dalam darah.
Perlu kontrol rutin ke dokter untuk pantau janin anda
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Terima kasih atas semua respon baiknya ya team honestdocs.
Untuk informasi tambahan, saya berumur 30 Tahun Hamil 8 Weeks dan Ada riwayat Gula Tinggi 150-200 sebelum hamil, ketika hamil semakin tinggi stabil di 250an.
Untuk gejala-gejala ngantuk,lapar,sering buang air kecil, perasaan haus saya tidak merasakan, luka juga tidak ada, hanya semenjak hamil saya merasakan kaki cepat pegal kadang seperti keseleo, timbul tenggelam kadang sembuh, dan ada exim2 kecil yang muncul tapi tidak mengganggu, hanya untuk agak kabur karena saya ada minus mata yang memang sudah meningkat tapi saya masih nyaman dan tidak ingin mengganti kacamata.
Untuk pola makan saya berusaha tidak pernah Lg makan nasi panas, tidak memakai gula pasir,tidak makan junkfood, dan mengurangi penyedap dan berusaha minum minimal 2L.
Tapi kadar gula saya masih stabil agak tinggi di 250an..
Sesuai rekomendasi dokter internist saya dan dukungan dokter-dokter disini saya akan mulai minum obatnya dan akan cek hasil di Minggu depan (sesuai treatment dari dokter internist saya) dan menunggu treatment selanjutnya.
Yang menghantui saya adalah kegagalan pengalaman teman saya yang anaknya bibir sumbing,prematur lalu meninggal. Karena kasus DM seperti saya... Saya berusaha terus berfikir positif dan berusaha sedini mungkin untuk mengontrol gula darah saya agar tidak mewarisi itu ke anak saya kelak :)
Sekali lagi terima kasih atas semua pencerahannya, sukses selalu untuk honestdocs dan para dokter yang bersedia menjawab kegalauan saya :)
Dijawab oleh
Vivi Kadarusman Tom (dr., Dipl.CIBTAC, CHt)
mengenai bibir sumbing dll, dapat disebabkan karena kurangnya kontrol saat kehamilan bu.
Maka dari itu, sangat penting dari ibu untuk melihat hasil dari 1 minggu penggunaan metformin ini ya. Bila memang hasil gula darahnya tetap tinggi, ibu dapat meminta insulin ke dokter yang menangani ibu
Dan dari informasi yang ibu berikan, diabetes ibu memang kurang terkontrol dari sebelum ibu hamil, jadi pastikan di kehamilan ini, ibu cukup ketat memperhatikan pola makan, rutin berolahraga ya bu
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Dijawab oleh
Cindy (dr.)
Kombinasi makanan sehat seperti makanan berserat tinggi ( buah, sayuran, dan biji-biji ), kurangi makanan manis berlebih.
Istirahat cukup, konsumsi obat teratur.
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Dijawab oleh
dr. Felicia Ivanty
Bibir sumbing merupakan salah satu defek lahir, tidak dikaitkan dengan dm. Pada bayi prematur memang resiko perburukan tinggi.
Yang dikaitkan dengan DM adalah bayi besar, yang beresiko pada persalinan normal.
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Pagi dok, iya saya mendatangi dr Internist. Dan teman saya dpt perawatan berbeda pdhal sesuai kadarnya kami mirip, karena dia pengalaman 3 kehamilan terkena diabetes dan beranggapan suntik insulin adalah yang terbaik. Iya gula saya sebelum hamil sekitar 200, artinya Sudh ada sebelum kehamilan dan meningkat ketika hamil. Dr Internist says memberikan obat makan Metformin dokter, tapi mengingat kondisi hamil yang membuat saya khawatir saya berencana second opini ke dokter internist lain.
Pagi dok, iya saya mendatangi dr Internist. Dan teman saya dpt perawatan berbeda pdhal sesuai kadarnya kami mirip, karena dia pengalaman 3 kehamilan terkena diabetes dan beranggapan suntik insulin adalah yang terbaik. Iya gula saya sebelum hamil sekitar 200, artinya Sudh ada sebelum kehamilan dan meningkat ketika hamil. Dr Internist says memberikan obat makan Metformin dokter, tapi mengingat kondisi hamil yang membuat saya khawatir saya berencana second opini ke dokter internist lain.