June 12, 2019 19:23
Dijawab oleh
Vivi Kadarusman Tom (dr., Dipl.CIBTAC, CHt)
Halo
selamat malam
terima kasih sudah menghubungi honestdocs
Sebelumnya ada beberapa hal yang perlu diketahui :
- umur
- sudah berapa lama gatal dirasakan?
- apakah dirasa lebih gatal saat berkeringat?
- apakah gatal dirasa terus menerus atau hilang timbul?
- apakah disertai keputihan?
Gatal pada selangkangan dapat disebabkan beberapa hal
1. Reaksi alergi yang diakibatkan oleh pemakaian suatu produk tertentu didaerah selangkangan (dermatitis kontak iritan)
2. Infeksi jamur : biasanya gatal disertai kemerahan, sering terjadi pada daerah lipatan tubuh yang lembab dan berkeringat, sering terjadi pada orang yang memiliki kebersihan tubuh kurang, kelebihan berat badan, atau penyakit gula darah.
3, Infeksi kutu
4. Stress / kecemasan (neurodermatitis)
5. Obat-obatan
6. Infeksi menular seksual
Saya tunggu keterangan tambahannya agar saya dapat membantu menjelaskan apakah penyebab gatal anda
terima kasih
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Dijawab oleh
Cindy (dr.)
Selamat malam
Terima kasih sudah bertanya
Usia anda?
Kapan anda melahirkan?
Sudah berapa lama keluhan anda?
Apakah gatal disertai keputihan?
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Umur 35tahun
Melahirkan bulan november 2019.
Keluhan sejak melahirkan, di sertai keputihan.
Dijawab oleh
dr. Felicia Ivanty
Halo, selamat malam, terima kasih telah menghubungi HonestDocs.
bagaimana dengan area selangkangan ?
apakah ada bercak kemerahan?
apakah keputihan berbau/ berwarna kuning / hijau?
Gatal-gatal di daerah kulit kelamin paling sering disebabkan oleh infeksi jamur, salah satunya adalah Candida sp. Gejalanya berupa kemerahan dan gatal didaerah vulva dan disertai dengan keputihan. Ini juga dapat bertumpang tindih dengan infeksi bakteri/ parasit lainnya.
Jika disertai dengan keputihan, harus ditelaah lebih lanjut mengenai keputihan itu sendiri dan apakah berwarna atau ada bau khas
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Dijawab oleh
Vivi Kadarusman Tom (dr., Dipl.CIBTAC, CHt)
Halo bu
apakah keputihannya disertai berbau atau berwarna?
apakah ibu melahirkan secara normal atau caesar?
Keputihan, atau dalam medis disebut leukorrhea adalah keluarnya cairan dari lubang vagina yang bisa terjadi pada masa-masa tertentu atau terus menerus.
Keputihan dapat bersifat normal (fisiologi) bila cairan / lendir bening, tidak berwarna, tidak berbau dan tidak gatal. Jumlah dan konsistensi dari lendir tersebut kadang dipengaruhi siklus haid (pengaruh hormon), misalnya lebih banyak ketika masa subur.
Keputihan disebut tidak normal bila disertai rasa gatal atau berbau, pertanda ada terjadinya infeksi yang dapat disebabkan oleh bakteri, atau jamur atau flora lainnya.
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Dijawab oleh
Ferdy (dr)
Terima kasih telah menghubungi honestdocs.
Gatal pada kemaluan wanita atau gatal vagina, bisa jadi merupakan ciri-ciri dari terjadinya infeksi jamur, bakteri, atau kondisi lainnya. Berikut adalah beberapa kemungkinan penyebab gatal:
Krim atau cairan pembilas vagina, Tingkat estrogen yang tidak stabil, Bahan kimia dari sabun atau produk pembersih tubuh lain, Keputihan, Pakaian (termasuk pakaian dalam) yang terlalu ketat, atau berbahan tidak menyerap keringat, Penyakit menular seksual seperti chlamydia, kutil, dan herpes.
Kudis, Kondisi kulit seperti eksim dan psoriasis, Stres.
Gatal pada kemaluan, perlu diatasi sesuai dengan penyebabnya, jangan ragu untuk berkonsultasi pada dokter, dengan pemeriksaan fisik yang lengkap dan tes medis seperti tes urine, bisa diketahui penyebab dasarnya dan dipastikan pengobatan yang sesuai. Jika mengalami infeksi jamur, maka dibutuhkan obat antijamur. Obat tersebut dapat berbentuk krim, salep, atau ada juga yang dikonsumsi secara oral atau diminum. Jika gatal pada kemaluan terjadi karena infeksi bakteri seperti gonore pada penyakit menular seksual, maka dibutuhkan antibiotik.
Untuk meredakan gejala gatal dapat mengonsumsi obat antihistamin terlebih dahulu, seperti chlorfeniramine maleat atau cetirizine.
Semoga bermanfaat.
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Dijawab oleh
Vivi Kadarusman Tom (dr., Dipl.CIBTAC, CHt)
Halo bu
apakah keputihannya disertai berbau atau berwarna?
apakah ibu melahirkan secara normal atau caesar?
Keputihan, atau dalam medis disebut leukorrhea adalah keluarnya cairan dari lubang vagina yang bisa terjadi pada masa-masa tertentu atau terus menerus.
Keputihan dapat bersifat normal (fisiologi) bila cairan / lendir bening, tidak berwarna, tidak berbau dan tidak gatal. Jumlah dan konsistensi dari lendir tersebut kadang dipengaruhi siklus haid (pengaruh hormon), misalnya lebih banyak ketika masa subur.
Keputihan disebut tidak normal bila disertai rasa gatal atau berbau, pertanda ada terjadinya infeksi yang dapat disebabkan oleh bakteri, atau jamur atau flora lainnya.
Untuk sementara ibu dapat mencoba menggunakan vaseline (petroleum) jelly atau losion untuk ruam popok bayi atau caladine lotion ke area gatal, bila gatal tidak berkurang, periksakan ke dokter
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Tidak berbau dan tidak berwarna dok! Melahirkan secara normal. Beberapa hari menggunakan sabun daun sirih. Bagaimana dok cara mengatasinya dengan cara yg aman tidak ada efek samping.
Dijawab oleh
Cindy (dr.)
Sedikit menambahkan
Keputihan atau fluor albus atau leukorea adalah keluar nya cairan patologis biasa disebabkan oleh bakteri, virus, jamur atau bisa juga parasit.
Penyebab:
1. Hormon
2. Penggunaan panty liner yang jarang diganti (minimal tiap 4 jam sekali)
3. Setelah bak tidak di lap kering jadi lembab
4. Penggunaan toilet yang kotor
5. Cara membasuh yang salah, tidak boleh dari arah anus ke vagina
6. Pakaian yang ketat
7. Pola hidup yang kurang sehat
8. Kadar gula tinggi
9. Sering berganti pasangan
10. Penggunaan sabun cuci vagina yang tidak sesuai dengan pH-nya
Jika dikarenakan virus, bisa di sebabkan HIV atau herpes biasanya akan ada rasa nyeri seperti melepuh.
Bila disebabkan jamur seperti candida, warnanya seperti susu kental, berbau, kental, dan gatal.
Jika di sebabkan bakteri seperti gardnerella warna abu2, tidak terlalu kental, cairannya berbui, bau amis.
Jika disebabkan parasit seperti trichomoniasis, warna kuning kehijauan, berbui, bau amis, bisa gatal ataupun tidak.
Keputihan berwarna coklat biasa pada akhir menstruasi atau pada kehamilan.
Bisa jadi tanda ovulasi, awal masa kehamilan, sebelum atau sudah mulai menopose.
Kalau dari pernyataan anda kemungkinan fluor albus yg karena jamur, namun lebih pasti bisa di cek.
Bagi yang sudah berkeluarga boleh untuk melakukan pemeriksaan papsmear atau iva intinya, untuk mengecek kanker serviks atau kanker mulut rahim. Namun untuk pengecekan keputihan lebih baik melakukan swab pada cairan di vagina. Biasanya dapat di periksa pada puskesmas kecamatan.
Saran saya untuk mengganti pola hidup bersih dan sehat, bila gatal bisa mengkonsumsi loratadin atau ctm atau cetirizin 2 kali sehari.
Sekian jawaban dari saya,
Semoga bermanfaat untuk anda.
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Dijawab oleh
Vivi Kadarusman Tom (dr., Dipl.CIBTAC, CHt)
Karena tidak berwarna dan berbau, ibu tidak perlu khawatir ya
Beberapa hal yang dapat anda lakukan :
1. Gunakan pakaian dalam berbahan dasar katun, ganti ketika dirasa lembab, dan hindari penggunaan celana yang terlalu ketat
2. Pastikan area genital / kemaluan tetap bersih dan kering, misalnya menyeka dari arah depan ke belakang setelah berkemih, gunakan pantyliner dan ganti setiap beberapa jam untuk menghindari kelembaban pada area kemaluan.
3. Hindari penggunaan produk yang mengandung parfum atau sabun kewanitaan yang dapat merubah pH alami area kewanitaan
4. Perhatikan asupan cairan, pastikan anda minum minimal 2 liter perhari atau disesuaikan dengan aktifitas anda.
5. Gunakan air mengalir untuk membasuh area kewanitaan, hindari menggunakan air yang di tampung, terutama pada wc umum
6. Ganti pantyliner sesering mungkin, terutama bila terasa lembab, coba ganti dengan menggunakan pantyliner yang tidak mengandung bahan pemutih/parfum
Untuk sementara ibu dapat mencoba menggunakan vaseline (petroleum) jelly atau losion untuk ruam popok bayi atau caladine lotion ke area gatal, bila gatal tidak berkurang, periksakan ke dokter
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Terimakasih dok, sangat membantu saya
Dijawab oleh
dr. Felicia Ivanty
Terdapat beberapa hal yang dapat Anda lakukan untuk menjaga higienitas vagina :
1. membersihkan vagina dengan air mengalir setiap mandi dan buang air dari arah depan ke belakang (bokong), jangan membasuh vagina dari belakang ke depan karena berpotensi memindahkan kuman dari anus ke vagina.
2. Setelah dibasuh pastikan vagina dalam kondisi kering sebelum memakai pakaian dalam, dan usahakan untuk selalu mengganti pakaian dalam agar vagina tidak berkeringat dan lembab.
3. menghindari penggunaan vaginal douche/ cairan pembersih vagina yang menyebabkan perubahan kadar keasaman (pH) di dalam vagina menjadi lebih basa. pH vagina normal adalah kearah asam, dimana ketika pH berubah basa, maka bakteri normal dalam vagina akan mati dan digantikan oleh bakteri patologis.
4. Hindari penggunaan celana yang terlalu ketat/ jenis bahan yang tidak menyerap keringat
5. Hindari menggaruk vagina agar tidak terjadi perlukaan dan risiko infeksi sekunder
Demikian penjelasan dari saya, semoga membantu. Silakan bertanya kembali apabila ada yang kurang jelas.
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Dijawab oleh
Vivi Kadarusman Tom (dr., Dipl.CIBTAC, CHt)
Terima kasih kembali bu, senang dapat membantu di honestdocs
Biasanya dengan penggunaan vaseline, gatal akan berkurang, pastikan ibu tidak menggaruk area yang gatal, untuk membantu mengurangi rasa gatal, ibu dapat mengompres area tersebut dengan kompres dingin (pastikan es tidak langsung mengenai permukaan kulit)
Dan bila ibu menggunakan pembalut, kemungkinan gatal ini dapat disebabkan karena penggunaan pembalut tersebut, pastikan ibu menggunakan pembalut yang tidak mengandung parfum, dan pastikan ibu sering mengganti pembalut.
Karena darah lokia yang terlalu lama di pembalut dapat menyebabkan rasa gatal ini
Semoga lekas membaik ya bu
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Maaf mau tanya dok, gimana caranya mengatasi vagina secara aman yg gatal setelah melahirkan?
Maaf mau tanya dok, gimana caranya mengatasi vagina secara aman yg gatal setelah melahirkan?