Apakah ada obat kolesterol yg sekaligus juga obat trigliserida ?

Selamat pagi, terimakasih atas pertanyaan Anda di Honestdocs, Bagi yang memiliki kadar kolesterol dan trigliserida yang tinggi, memang harus berupaya menurunkannya untuk terhindar dari penyakit-penyakit yang dapat ditumbulkan. Misalnya aterosklerosis (plak kolesterol dalam darah), penyakit jantung koroner, dan stroke. Pada kondisi yang memang memerlukan obat, dokter akan meresepkan beberapa obat yang dapat digunakan untuk menurunkan kolesterol dan trigliserida sekaligus, diantaranya: * Fibrat Fibrat paling efektif dalam mengurangi kadar trigliserida (hingga 50%). Obat ini juga meningkatkan kadar kolesterol HDL (13%) dan mengurangi kadar kolesterol LDL (25%). Fibrat bekerja dengan menghambat produksi lipoprotein yang kaya trigliserida di hati. Contoh obatnya, yaitu gemfibrozil dan fenofibrate. Penggunaan utama fibrat saat ini adalah untuk mengobati pasien dengan kadar trigliserida berat. Efek samping fibrat yang paling menonjol adalah dapat menyebabkan masalah otot (nyeri, kejang, dsb) terutama ketika digunakan dengan statin. * Statin Ini merupakan terapi andalan untuk kolesterol karena memang terbukti efektif secara klinis. Obat statin menghambat enzim yang disebut HMG-CoA reductase, yang mengurangi kemampuan hati untuk memproduksi kolesterol. Jadi statin secara substansial dan andal menurunkan kadar kolesterol total dan kolesterol jahat LDL. Statin biasanya ditoleransi dengan baik, tetapi ada beberapa efek samping yang mungkin terjadi seperti nyeri atau kelemahan otot , yang terlihat pada 5 - 10% pasien. * Asam Nikotinat (Niacin) Asam nikotinat mengurangi kolesterol LDL, meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL), dan menurunkan trigliserida. Saat ini, asam nikotinat umumnya digunakan hanya untuk pasien dengan kadar kolesterol LDL tinggi yang tidak dapat menggunakan obat lain. Penggunaan obat di atas harus dengan resep dokter, karena banyak pertimbangan untuk menentukan jenis obat yang sesuai dan dosis yang tepat. Dokter akan mempertimbangan faktor usia, profil lipid (kadar kolesterol LDL, HDL, Trigliserida), kondisi umum pasien, dan penggunaan dengan obat lain untuk meminimalisir efek samping. Selain obat, perubahan gaya hidup sehat juga tak kalah penting, bahkan sangat menentukan, seperti dengan rajin mengonsumsi sayur dan buah, ikan, dan kacang-kacangan, menghindari makanan kaya lemak dan kolesterol, rajin olahraga teratur setiap hari, dan istirahat yang cukup. Sekian, semoga membantu.