Dok saya tiap pagi tekanan darah saya tinggi dok 150/90 dok usia saya sdh 64 th saya ke dr dikasih obat infion sudah minum 2 mingu tapi tekanan darah saya tetap tinggi musti ganti paksi obat apa ya dok

Halo, selamat malam, terima kasih telah menghubungi HonestDocs.

Sebelumnya, ada beberapa hal yang perlu kami gali terlebih dahulu,
- saat ini keluhan apa saja yang dialami?
- sudah mengkonsumsi obat apa saja saat ini?
- apakah anda mempunyai kolesterol tinggi atau sakit kencing manis
Mohon menyertakan informasi tambahan agar kami lebih memahami kondisi yang Anda alami.

Jika selama ini sudah minum obat antihipertensi namun tekanan darah masih selalu tinggi, maka artinya perlu kontrol dan pengaturan ulang dosis obat antihipertensi dari dokter. Jika tekanan darah mencapai 180/120, kondisi ini dikenal dengan hipertensi urgency, jika disertai dengan gejala tambahan seperti sakit kepala, penglihatan kabur, nyeri dada/ angina, sesak, perubahan status mental, dsb, maka keadaan ini adalah suatu hipertensi emergensi dan memerlukan penanganan segera untuk mencegah kerusakan fungsi organ lebih lanjut. Sebaiknya tidak menunda untuk memeriksakan diri ke rumah sakit jika mengalami hal-hal tsb karena dapat berakibat fatal jika tidak segera ditangani.

Menurut saya, jangan ganti obat sendiri tanpa anjuran dokter. Target tensi pada seorang diatas usia 60 tahun adalah 150/90, kecuali anda mempunyai riwayat kolesterol, atau kencing manis.

Demikian jawaban dari saya, semoga bermanfaat.

Halo selamat malam terimakasih telah menghubungi honestdocs

Apakah terdapay faktor penyulit lainnya seperti diabetes,gangguan ginjal atau gangguan jantung?

Obat candesartan merupakan obat penurun tekanan darah tinggi yang bekerja dengan cara menghambat suatu senyawa untuk berikatan dengan reseptornya sehingga didapatkan beberapa keuntungan
-melebarkan pembuluh darah
-menurunkan tekanan darah
-memperbaiki kinerja jantung
Pada usia Anda >60tahun maka target terapi hipertensi yaitu tekanan darah kurang dari 150/90. Bila dengan peningkatan dosis maka tidak tercapai maka dipertimbangkan untuk diberikan kombinasi obat dengan antihipertensi sesuai dengan indikasi dokter. Namun tidak boleh dilakukan kombinasi dengan golongan ACEI seperti captopril.
Saran saya segera kontrol ke dokter keluarga Anda untuk mendapatkan penanganan yang tepat

Semoga informasi ini bermanfaat

Halo, selamat malam!
terima kasih atas pertanyaannya

Apakah ada keluhan yang anda rasakan saat ini?
apakah sudah berobat ke dokter sebelumnya berkenaan dengan tekanan darah anda?

Infion adalah salah satu obat paten yang mengandung obat antihipertensi dan biasa digunakan atas dasar resep dari dokter.

Tekanan darah 150/90 dapat digolongkan menjadi hipertensi grade 1. Namun pemeriksaan tensi tersebut dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor misal aktivitas sebelumnya, faktor psikologis seperti pikiran dan stress, serta alat ukur tensi itu sendiri. Pengukuran tensi dapat dikatakan valid apabila pada 3 bulan pemeriksaan tersebut tetap pada nilai yang sama.

Pola tatalaksana pada kelainan medis hipertensi diawali dengan merubah pola hidup menjadi lebih baik dan sehat. Pada keluhan hipertensi, diutamakan adalah membatasi asupan garam bahkan sangat baik hingga dapat hanya mengkonsumsi 2 sendok garam setiap harinya (termasuk pada semua masakan dan bumbunya). Selain pola makan, sangat dianjurkan untuk berolahraga rutin atau tubuh digunakan beraktivitas. Tidak perlu aktivitas berat, cukup gerak yang efektif dan sesuaikan dengan kemampuan tubuh. Serta istirahat yang cukup dan hindari stress.

Obat biasanya akan diberikan apabila selama kurun waktu beberapa bulan, dengan perubahan pola hidup tersebut tidak mampu menurunkan tensi. Jadi pada intinya, pola hidup lah yang utama yang harus diubah dan diterapkan sebelum pada pengobatan secara medis.

Umur adalah salah satu faktor terhadap meningkatnya resiko hipertensi. Namun hal itu bukan berarti memastikan bahwa hipertensi tidak dapat diturunkan atau dikendalikan. Dengan pola hidup sehat, mulai dari makanan, aktivitas, hingga refreshing pikiran merupakan hal yang dapat dilakukan setiap orang. Tidak lupa hindari merokok serta minum alkohol, dan konsumsi makanan yang kurang mengandung gizi seperti junk food, atau makanan tinggi kolesterol.

Apabila didapatkan adanya keluhan nyeri kepala, badan lemas, hingga adanya kelemahan anggota gerak dapat segera memeriksakan diri ke rumah sakit untuk dilakukan tatalaksana terkait keluhan yang terkait dengan kegawatdaruratan.

Semoga jawaban diatas dapat membantu!
terima kasih