August 14, 2019 00:52
Dijawab oleh
Vivi Kadarusman Tom (dr., Dipl.CIBTAC, CHt)
Halo,
Selamat pagi, terimakasih sudah menghubungi honestdocs
Sebelumnya ada beberapa hal yang perlu saya ketahui
- umur dan jenis kelamin
- sudah berapa lama keluhan ini dirasakan
- apakah sering terlambat makan?
- apakah sudah ada obat yang anda gunakan?
Dari informasi yang diberikan kemungkinan besar anda mengalami GERD
GERD ( Gastroesophageal Reflux) adalah keadaan dimana asam lambung naik ke esofagus (refluks),
Gejala yang sering dirasakan adalah :
- mual, muntah,
- rasa terbakar pada dada (heartburn), kadang menyebar sampai ke tenggorokan, seperti batuk kering / rasa asam
- kesulitan menelan
- Suara serak / sakit tenggorokan
- nyeri dada
- sendawa
- kembung
Ada beberapa cara yang dapat dicoba untuk mengatasi gangguan asam lambung :
1. Makanporsi kecil tetapi lebih sering
2. Hindari melewati jam makan
3. Selalu sediakan cemilan
4. Hindari makanan/minuman yang dapat meningkatkan asam lambung: kopi, makanan asam / berlemak / pedas
5. Perbanyak asupan sayur dan buah
6. Pastikan cukup minum air putih
7. Hindari stres
8. Berhenti merokok (bila merokok)
9. Miliki jam tidur yang teratur : hindari kurang tidur/begadang
10. Hindari makan berat sebelum jam tidur
11. Kurangi berat badan (bila kelebihan berat badan)
Saya tunggu informasi lebih lanjutnya agar saya dapat memberikan keterangan lebih detail mengenai pertanyaan anda dan dapat memberikan tambahan obat
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Meso Slimming Treatment di Reface Clinic
Meso Slimming merupakan teknik non-bedah kosmetik dimana mikroskopis kecil dari obat-obatan kelas medis, vitamin, mineral dan asam amino disuntikkan ke dalam lapisan kulit. Penyuntikan dilakukan pada bagian atas dan tengah untuk mengatasi berbagai jenis masalah penumpukan lemak. Suntikan akan diberikan ke dalam mesoderm, yaitu lapisan lemak dan jaringan di bawah kulit. Befungsi untuk menghilangkan lemak tubuh yang tidak diinginkan dan selulit.
Dijawab oleh
Ahmad Muhlisin (dr)
Selamat pagi, terimakasih atas pertanyaan Anda.
Berdasarkan keluhan yang Anda sampaikan, ada kemungkinan bahwa hal tersebut disebabkan oleh masalah pada lambung. Baik berupa asam lambung yang meningkat, ataupun peradangan pada lambung. Namun demikian, tidak menutup kemungkinan adanya penyakit lain, misalnya iritasi pada usus.
Berhubung keluhan Anda disertai dengan demam, dan sakit tersebut tergolong sering terjadi, maka akan lebih baik jika diperiksakan ke dokter secara langsung. Dokter akan memeriksa secara teliti, lalu memberikan pengobatan yang sesuai dengan penyebabnya.
Beberapa tips yang saat ini dapat Anda terapkan:
- Ketika keluhan sakit perut dirasakan dan muncul gejala mual-mual, maka tidak ada salahnya untuk mecoba mengonsumsi obat maag (misalnya antasida) sebagai penanganan awal sekaligus untuk mengetahui apakah ada kemungkinan sakit maag atau tidak. Jika gejalanya membaik setelah mengonsumsi obat tersebut, berarti memang ada sakit maag.
- Makan teratur, lebih baik sedikit demi sedikit tetapi sering, daripada jarang tapi prosinya langsung besar.
- Hindari makanan pedas, asam, dan berlemak tinggi.
- Banyak minum air putih.
Demikian yang dapat saya sampaikan, semoga bermanfaat dan lekas sembuh ya.
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Dijawab oleh
Ferdy (dr)
Terima kasih telah menghubungi honestdocs.
Mohon informasikan; usia, jenis kelamin, keluhan nyeri perut sejak kapan, lokasi spesifik bagian mana, obat yang sedang atau telah dikonsumsi apa saja.
Untuk kemungkinan penyebab nyeri perut berdasarkan lokasinya, antara lain;
Perut atas kiri: Gangguan pencernaan, ulkus duodenum, kolik bilier, pankreatitis.
Perut tengah kiri: Radang panggul, divertikular, nyeri/radang pangkal paha.
Kemudian yang paling sering disebabkan gastritis(radang lambung).
Untuk mengatasinya dapat dengan:
-Obat antasida. Obat ini sangat cocok dikonsumsi oleh pengidap gastritis akut karena efektif meredakan gejala nyeri ulu hati secara cepat dengan cara menetralisir lambung.
-Obat penghambat histamin 2 (H2 blocker). Obat ini bekerja dengan cara menurunkan produksi asam di lambung, sehingga gejala gastritis yang muncul dapat mereda secara bertahap. (Contoh: Ranitidine)
-Obat penghambat pompa proton (PPI). Sebenarnya obat ini punya fungsi yang sama dengan obat H2 blocker, yaitu menurunkan produksi asam lambung, tapi mekanisme kerjanya berbeda. (Contoh: Omeprazole, Lansoprazole, dsb).
Selain mengonsumsi obat-obatan, juga perlu mengubah gaya hidup dan kebiasaan tidak sehat bila ingin cepat sembuh. Berikut gaya hidup sehat yang perlu dilakukan:
1. Mengatur Pola Makan
Membuat pola dan jadwal makan yang teratur. Bila tidak nafsu makan atau merasa cepat kenyang, anda bisa menyiasatinya dengan makan sedikit-sedikit, tapi sering.
2. Hindari Jenis Makanan berminyak, asam, ataupun pedas yang bisa membuat gejala gastritis bertambah parah.
Semoga bermanfaat.
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Jadi gini, perut bawah kiri saya tuh tiap saat sakit kalau saya ubah posisi, ngerti gak ya? Hehe. Misalnya dari bungkuk ke tegak, itu kerasa banget. Belum lagi saya sering mual, setelah makan saya langsung muntahin makanan/minumannya. Trus saya juga kadang demam, tapi saat malam doang.
Jadi gini, perut bawah kiri saya tuh tiap saat sakit kalau saya ubah posisi, ngerti gak ya? Hehe. Misalnya dari bungkuk ke tegak, itu kerasa banget. Belum lagi saya sering mual, setelah makan saya langsung muntahin makanan/minumannya. Trus saya juga kadang demam, tapi saat malam doang.