March 30, 2019 07:49
Dijawab oleh
dr. Felicia Ivanty
Halo selamat pagi, terima kasih telah menghubungi Honestdocs.
Kadar kolestrol total yang normal adalah dibawah 200 mg/dl, sedangkan kadar gula darah sewaktu yang normal sangatlah bervariasi, sebelum makan: sekitar 70-130 mg/dL, dua jam setelah makan: kurang dari 140 mg/dL, setelah tidak makan (puasa) selama setidaknya delapan jam: kurang dari 100 mg/dL, menjelang tidur: 100 – 140 mg/dL.
Kadar gula darah sewaktu anda sangatlah tinggi, dan ini mengarah ke penyakit kencing manis atau diabetes melitus. Pada orang dewasa, penyakit DM disebabkan oleh kombinasi dari peningkatan resistensi insulin dan penurunan produksi insulin tubuh. Pada kondisi ini, tubuh tidak dapat menggunakan gula yang ada di darah untuk metabolisme, dan ini menyebabkan kadar gula di darah tinggi. Pada orang DM butuh obat pengontrol kadar gula darah yang membantu tubuh untuk menggunakan gula yang ada di darah. DM sendiri tidak mematikan, namun apabila kondisi gula darah tinggi dibiarkan terus menerus berlanjut maka dapat menyebabkan berbagai komplikasi antara lain gangguan mata, ginjal, penyakit jantung koroner dan neuropati. Oleh sebab itu dianjurkan untuk memeriksakan diri ke dokter untuk pemeriksaan lebih lanjut dan mendapatkan obat pengontrol gula darah yang wajib diminum tiap hari.
Disarankan untuk mengkonsumsi makanan yang tinggi gula seperti teh manis, kue kue manis, atau makanan dengan simple carbs dalam porsi kecil. Anda tidak dilarang mengkonsumsi makanan manis, namun dianjurkan untuk makan dalam porsi kecil. Anda juga dianjurkan untuk melakukan olahraga ringan yang sesuai dengan kapasitas tubuh dan menurunkan berat badan apabila overweight, karena tindakan ini dapat menurunkan resistensi insulin.
Sekian penjelasan dari saya, semoga bermanfaat. Bila masih ada yang kurang jelas silahkan bertanya kembali.
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Dijawab oleh
Olivia Nathania Hartono (dr)
Halo, selamat pagi.
Saya akan coba jawab pertanyaan Anda.
Pertama-tama yang harus kita ketahui, berapakah kada normal kolesterol dan gula darah?
1. Kolesterol: kolesterol total terdiri dari LDL (low density lipoprotein) atau kolesterol jahat dan HDL (high density lipoprotein) atau kolesterol baik.
Kadar kolesterol total:
- Kurang dari 200 mg/dL dalam batas normal
- 200-239 mg/dL ambang batas tinggi
- 240 ke atas tinggi
Kadar LDL:
- Kurang dari 100mg/dL Optimal
- 100-129mg/dL Mendekati optimal
- 130-159 mg/dL Ambang batas tinggi
- 160-189 mg/dL Tinggi
- Di atas 190 mg/dL Sangat tinggi
Kadar HDL
- 60 mg/dL ke atas Baik, dapat melindungi terhadap risiko penyakit jantung
- 40-59 mg/dL Ambang batas, perlu dinaikkan
- Kurang dari 40 mg/dL Risiko tinggi untuk penyakit jantung
Jika kadar kolesterol total Anda adalah 157 mg/dL, maka masih tergolong dalam batas normal.
2. Gula darah atau glukosa: pemeriksaan gula darah terdiri dari gula darah sewaktu (tanpa puasa) atau GDS, gula darah puasa (GDP), dan gula darah 2 jam post prandial (GD2PP) yaitu gula darah yang diperiksa 2 jam setelah diberikan asupan air dengan gula 75 gram. Pemeriksaan lain yang penting untuk menegakkan diagnosis adalah HbA1c yaitu untuk menentukan kadar gula dalam tubuh selama 2-3 bulan.
Gula darah sewaktu:
- Kurang dari 200 mg/dL: dalam batas normal.
Gula darah puasa
- Kurang dari 100 mg/dL Dalam batas normal
- 100-125 mg/dL Pre diabetes
- 126 mg/dL ke atas Diabetes
GD2PP
- Kurang dari 140 mg/dL Normal
- 140-199 mg/dL Pre diabetes
- 200 mg/dL ke atas Diabetes
HbA1c
- Kurang dari 5.7% Normal
- 5.7-6.4 % Pre diabetes
- 6.5% Diabetes
Jika kadar gula darah Anda adalah 332 mg/dL, jenis pemeriksaan apapun yang Anda lakukan, hasil ini mengindikasikan diabetes mellitus tipe 2.
Bagaimana cara mengatasinya?
Jika ini adalah pemeriksaan pertama Anda dengan hasil glukosa yang tinggi, lakukan perubahan gaya hidup atau lifestyle terlebih dahulu dengan modifikasi diet dan olahraga.
1. Modifikasi diet
Makanan yang harus dihindari
- Tepung: tepung terutama tepung terigu mengandung karbohidrat dan gula yang tinggi. Makanan yang mengandung tepung tinggi seperti roti putih, nasi putih, sereal, kentang goreng. Ganti makanan Anda dengan nasi merah atau nasi cokelat, ubi atau ketela rebus atau panggang.
- Semua makanan kaleng: buah kaleng, sayur kaleng, dan semacamnya. Makanan yang sudah diproses mengandung tinggi gula dan garam. Ganti makanan Anda dengan buah dan sayuran segar.
- Makanan yang digoreng, keju, susu berlemak, daging tinggi lemak seperti bagian iga.
- Batasi konsumsi gula, batasi bukan tidak boleh sama sekali. Gula yang cukup dalam sehari adalah 1 sendok teh gula sehari. Hindari minuman manis, permen, makanan cepat saji.
Makanan yang baik untuk dikonsumsi:
- Makanan tinggi protein nabati: tahu, tempe, kacang-kacangan
- Ikan dan makanan laut
- Dada ayam
- Telur, susu low fat
- Kayu manis. Kayu manis sudah terbukti dapat menurunkan kadar gula darah. Rebus kayu manis kemudian minum air rebusannya 2-3 kali sehari.
2. Olahraga
Olahraga yang disarankan bagi penderita diabetes adalah olahraga ritme, seperti lari atau jalan sehat dan bersepeda.
Frekuensi yang disarankan adalah 5 kali dalam seminggu selama 30 menit tiap olahraga.
Jika gula darah belum turun dengan perubahan diet dan olahraga, disarankan pemakaian obat penurun gula darah yang sesuai dengan petunjuk dokter.
Demikian penjelasan saya, semoga dapat membantu. Terima kasih.
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Trimakasih ats sharingnnya dok ... Tapih ada sedikit tambhan pertanyaan!!!
Namun kondisi saat ini pasiennya masih lemas dok, dan glucose nya mmamg sering naik2 turun, kdang 200mg/dl dan peenah juga sampai 400 lebih ...
Apa ini perlu perawatan intensif dok, ataupun bisa dilakukan dgn pmberian makanan bernutrisi saja drmah dok?
Mhon solusinya dok
Dijawab oleh
Olivia Nathania Hartono (dr)
Halo, selamat siang.
Jika pasien sering merasa lemas atau tiba-tiba ada tanda penurunan kesadaran, segera periksakan diri Anda ke dokter. Lemas dan penurunan kesadaran merupakan tanda bahaya, jika tidak mengonsumsi penurun gula darah, kemungkinan gula darah sangat tinggi.
Memang menurunkan gula darah hanya dengan diet sangat sulit, karena gula darah sangat fluktuatif tergantung apa dan seberapa banyak asupan Anda.
Segeralah kontrol dan periksakan diri Anda.
Terima kasih.
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Maaf dok, ini ada sedikit pertanyaan : Jika ada pasien dengan kadar cholestrol 157 mg/dl dan glucose 332 mg/dl, tindakan apa yang harus kita lakukan? Dan makanan seperti apa yang baik untuk dikonsumsinya? Trimakasih dok, mohon solusinya🙏
Maaf dok, ini ada sedikit pertanyaan : Jika ada pasien dengan kadar cholestrol 157 mg/dl dan glucose 332 mg/dl, tindakan apa yang harus kita lakukan? Dan makanan seperti apa yang baik untuk dikonsumsinya? Trimakasih dok, mohon solusinya🙏