May 28, 2019 06:19
Dijawab oleh
Ferdy (dr)
Selamat pagi, terima kasih telah menghubungi honestdocs.
Mohon diinformasikan usia, jenis kelamin, keluhan muncul saat sedang beraktivitas atau bisa muncul saat apa?
Dari keluhan yang disampaikan kecelakaan 7 tahun lalu, sedangkan gemetar pada kepala dan tangan baru muncul setahun belakangan. Kemungkinan penyebabnya bukan dari kecelakaan tersebut.
Tremor atau gemetar biasanya terjadi karena bagian otak yang mengontrol otot mengalami masalah. Gerakan yang tidak disadari dan tidak diinginkan ini dapat bersifat parah atau ringan, kronis ataupun temporer, tergantung kepada penyebab yang mendasarinya.
Untuk memastikan penyebab kondisi Anda, maka diperlukan wawancara medis lebih lanjut, pemeriksaan fisik, serta pemeriksaan lanjutan bila diperlukan seperti CT scan, MRI, pemeriksaan darah, dsb.
Saran;
-Istirahat yang cukup
-Penuhi asupan cairan Anda setiap hari
-Makan bergizi seimbang, bila perlu konsumsi multivitamin
-Hindari merokok dan alkohol
-Batasi konsumsi kafein (seperti kopi)
-Kelola stress dengan bijak
-Olahraga teratur
Semoga bermanfaat.
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Dijawab oleh
Vivi Kadarusman Tom (dr., Dipl.CIBTAC, CHt)
Halo,
Selamat pagi, terimakasih sudah menghubungi honestdocs.
Gemetar (tremor) adalah gerakan pada anggota tubuh yang terjadi secara berulang dan tidak disengaja, dapat terjadi di bagian tangan, lengan, kepala, wajah, pita suara, dan kaki; disebabkan oleh gangguan pada bagian dari otak yang berfungsi mengatur pergerakan otot.
Tremor dapat terjadi saat seseorang sedang beristirahat (resting tremor) atau saat seseorang sedang melakukan aktifitas (action tremor)
Ada beberapa jenis tremor / gemetar :
1. Tremor esensial : dapat menyerang satu sisi atau kedua sisi tubuh, merupakan tremor yang paling sering ditemukan. Tremor jenis ini dapat ringan dan stabil, umumnya muncul saat beraktivitas dan bisa semakin parah ketika stres, kelelahan, atau kelaparan. Tremor ini disebabkan oleh faktor keturunan.
2. Tremor psikogenik : timbul saat beraktivitas dan dapat hilang segera setelah pikiran dialihkan.Beberapa orang yang memiliki tremor psikogenik juga memiliki gangguan mental.
3. Tremor serebelum : terjadi akibat kerusakan pada serebelum atau otak kecil; dapat disebabkan stroke, tumor, atau pengaruh alkohol jangka panjang. Gejala tremor serebelum di antaranya gangguan keseimbangan, gangguan bicara, dan gerakan bola mata involunter (nistagmus).
4. Tremor Parkinson : terjadi karena kerusakan otak yang disebabkan oleh penyakit Parkinson dan sering terjadi pada orang usia 60 tahun ke atas, sebanyak 50% penderita Parkinson mengalami gejala tremor. Sifat khas tremor Parkinson adalah resting tremor, yakni tremor yang terjadi saat beristirahat dan bisa meningkat akibat pengaruh stres,gerakan klasik dari tremor ini terlihat pada jari yang terlihat seperti menghitung uang.
5. Tremor distoni : terjadi pada orang-orang yang mengalami dystonia. Kondisi ini biasanya akan berkurang setelah seseorang istirahat.
6. Tremor ortostatik : terjadi akibat kontraksi otot-otot kaki saat berdiri dan berkurang ketika seseorang mulai mengangkat kaki, berjalan, atau duduk.
7. Tremor fisiologis : terjadi pada individu yang sehat dan tidak terlihat oleh mata, akibat pengaruh kadar gula darah, obat-obatan, emosi berlebihan, kelelahan, dan kelenjar hormon tiroid; dapat meningkat dan terlihat pada keadaan seperti emosi yang berlebihan (seperti pada takut dan cemas), kelelahan fisik, demam, minum kafein, hipoglikemia, dan hipertiroidisme.
Beberapa penyebab tremor :
1. Masalah medis/kesehatan : stroke, cedera kepala, penyakit parkinson, gangguan hati, trauma otak, hipertiroidisme, hipolglikemia, multiple sclerosis
2. Pikologis : stress, depresi, alkohol
3. Obat-obatan :merkuri, lithium, dll
4. Riwayat keluarga
Tidak ada pengobatan khusus untuk tremor, biasanya tergantung penyebab tremor : obat-obatan, fisioterapi, botox, atau operasi otak.
Beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengurangi tremor:
1. Tangani stress
2. Pola tidur yang baik : hindari kurang tidur/bergadang. Pastikan anda memiliki istirahat yang cukup
3. Batasi asupan makanan atau minuman yang mengandung kafein / alkohol
4. Olahraga
Semoga informasi ini cukup membantu, silahkan kembali bertanya bila kurang jelas
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Dijawab oleh
dr. Felicia Ivanty
Halo, selamat pagi terima kasih telah menghubungi Honestdocs.
Sebelumnya berapa usia anda?
Tangan bergemetar sendiri disebut juga dengan resting tremor, merupakan salah satu tanda dari Parkinson, atau trauma otak.
Saya sarankan untuk periksa ke dokter saraf untuk evaluasi lebih lanjut, karena penggunaan obatnya bukan merupakan obat yang dapat dibeli secara bebas di apotek.
Terapi akupuntur medis dalam beberapa penelitian kecil dapat membantu mengurangi resting tremor, namun efektivitasnya masih belum dibuktikan pada penelitian skala besar.
Sekian jawaban dari saya, semoga bermanfaat.
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Dokter mau tanya ,,, Saya sekitar 7 th lalu mengalami kecelakaan , terjadi pembengkakan d jidad saya,,, dan setelah d rawat di RS dan setelah d nyatakan sembuh , setahun terakhir ini saya sering ngalamin kepala dan tangan sering gemetar dengan sendirinya , itu penyakit apa y... Dan bisa ga y di obati dengan therapi akupuntur medis ... Dan kalau konsumsi obat ,pakai obat apa y,,,
Dokter mau tanya ,,, Saya sekitar 7 th lalu mengalami kecelakaan , terjadi pembengkakan d jidad saya,,, dan setelah d rawat di RS dan setelah d nyatakan sembuh , setahun terakhir ini saya sering ngalamin kepala dan tangan sering gemetar dengan sendirinya , itu penyakit apa y... Dan bisa ga y di obati dengan therapi akupuntur medis ... Dan kalau konsumsi obat ,pakai obat apa y,,,